Saat kita sudah mulai merasa mengantuk, kembalilah segera ke tempat tidur.
Terapkan kebiasaan lainnya
Selain tips di atas, kita juga bisa mengadopsi kebiasaan lainnya yang akan membantu kita tidur lebih nyenyak di malam hari.
• Menciptakan jadwal tidur dan bangun yang konsisten. Bahkan di akhir pekan dan hari libur kerja.
"Hal yang bisa dicoba adalah pergi ke sekitar tempat tidur pada waktu yang sama dan bangun pada waktu yang sama setiap hari," kata dokter Drerup.
• Hindari mengonsumsi minuman atau makanan yang mengandung kafein, setidaknya selama 5-6 jam sebelum tidur.
Sebab, kafein kemungkinan besar menjadi penyebab utama kita kesulitan tidur atau tidak mendapat mendapatkan tidur malam yang nyenyak.
• Buatlah lingkungan tidur kita senyaman mungkin. Di mana, ruangan harus disetel pada suhu yang tidak terlalu hangat atau terlalu dingin.
Cari kasur dan bantal dengan tingkat kekencangan yang menurut kita pas dan nyaman saat tidur.
• Satu jam sebelum tidur, berhentilah melakukan pekerjaan atau tugas yang menantang mental lainnya. Beralihlah ke sesuatu yang menenangkan seperti membaca buku.
• Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur atau keintiman saja. Jangan menonton televisi atau bermain dengan perangkat elektronik sambil berbaring di tempat tidur.
Sebab, bila tidak, kita akan mengasosiasikan kamar tidur sebagai tempat yang bukan untuk tidur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sering Terbangun di Malam Hari? Ini Kiat Simpel agar Cepat Tidur Lagi", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/17/113338320/sering-terbangun-di-malam-hari-ini-kiat-simpel-agar-cepat-tidur-lagi?page=2.