Serta, jika ada pekerjaan renovasi atau konstruksi di rumah sakit, pastikan pemisahan dari pasien dengan risiko tinggi, misalnya ruangan hematologi atau onkologi.
2. Untuk masyarakat umum
Dr Anna menegaskan, infeksi mukormikosis ini tidak hanya berpotensi menginfeksi pasien Covid-19, tetapi juga masyarakat yang memiliki berbagai gejala penyakit berisiko tinggi menurunkan imunitas.
Nah, dalam pencegahan infeksi penyakit mukormikosis ini yang paling penting diperhatikan adalah pengendalian faktor lingkungan.
Berikut beberapa pengendalian faktor lingkungan yang bisa dilakukan.
a. Hindari debu dan pakai masker
Mukormikosis terjadi melalui kontak dengan spora atau elemen jamur dari lingkungan seperti tanah, bahan organik yang membusuk misalnya daun, tumpukan kompos, dan kotoran hewan.
Elemen jamur yang sangat kecil dapat masuk ke dalam tubuh melalui saluran napas (terhirup dari udara), melalui cedera atau goresan kulit, atau tertelan tanpa disadari.
Oleh karena itu, upayakan menghindari area dengan banyak debu, misalnya lokasi konstruksi bangunan, penggalian; atau bila terpaksa berada di sana, maka kenakan masker khusus (respirator N95).
Lalu gunakan alat pelindung diri yang baik saat berkebun atau aktivitas sejenis, misalnya memakai celana dan baju lengan panjang, sarung tangan dan lain sebagainya.