Bagikan :
SonoraBangka.Id - Kelar rilis album perdana, Eirene seakan ditelan bumi. Namun Eirene masih ada dan lanjut, meski kini tanpa Boniex Noer, vokalis.
Eits, tapi Eirene nggak jadi duo kok. Rian dan Salt kini nambah 3 amunisi baru, yakni Ijes pada vokal (Haybomb, Agnimaya), Ara pada gitar (eks Too Weak To Dance), dan Narendradipa pada drum (eks Syubidupidapap).
Ketiga personel baru Eirene bergabung karena berada di dalam circle pertemanan yang sama, dan saat ini sama-sama bekerja di Jakarta.
“Sama seperti terbentuknya Eirene periode pertama, karena circle teman-teman yang ada di Bandung pindah ke Jakarta, terus nge-band. personel Eirene yang baru sekarang juga anak-anak Bandung yang kerja di Jakarta. Jadi udah saling kenal lama,” ujar Rian.
“Intinya, dengan personel baru sekarang materi Eirene pastinya bakal beda banget dibanding album perdana. Lebih fresh, dan gak mau Emo terus imejnya! Hahaha…,” tambah Salt.
Karakter Boniex yang sangat kuat di album perdana menjadi benchmark agar materi baru yang dibuat nggak lagi mengulang formula yang sama.
Hal tersebut tercermin dari Manifesto yang dirilis pada Jumat (28/1) sebagai perkenalan Eirene era baru dengan kehadiran Ijes sebagai vokalis.
“Manifesto itu bukan single sebenernya, tapi bentuk perkenalan Eirene era baru aja, sih. Jadi pesan yang ada di Manifesto adalah perjalanan Eirene dari hiatus hingga aktif berkarya lagi,” jelas Ijes.
“Dalam waktu dekat kami juga akan mengeluarkan single baru dan EP album di pertengahan tahun 2022,” tambah Ara.
