SonoraBangka.ID - Pemerintah menyampaikan sejumlah progres program pemulihan ekonomi nasional kepada Bank Dunia (World Bank). Salah satunya yakni Program Bantuan Tunai PKL dan Warung.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto saat menerima audiensi Vice President of the World Bank for East Asia and Pacific Manuela Manuela V. Ferro di Jakarta, Kamis (10/2/2022).
"Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga menyampaikan berbagai perkembangan terkini mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia," tulis Kemenko Perekonomian dalam siaran pers, Jakarta, Jumat (11/2/2022).
"Dan perkembangan program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional seperti PPN dan PPnBM DTP untuk beberapa tipe kendaraan bermotor roda empat, program KUR, dan Program Bantuan Tunai PKL, Warung, dan Nelayan," sambung Kemenko Perekonomian.
Selain itu, Airlangga juga membahas mengenai arahan Presiden Joko Widodo terkait pencapaian target kemiskinan ekstrem 0 persen pada 2024 dan percepatan penanganan kemiskinan.
Sejumlah isu lain yang dibahas dengan Bank Dunia antara lain kondisi logistik nasional, transisi energi, dan G20 Joint Finance Health Task Force.
Task force yang dipimpin bersama oleh Indonesia dan Italia itu dibantu oleh sekretariat di WHO dan didukung oleh World Bank. Oleh karena itu, pemerintah berharap World Bank diharapkan dapat menyusun kebijakan tentang pengembangan mekanisme pembiayaan yang berkelanjutan untuk kesehatan global.
Adapun audiensi dengan World Bank tersebut berdiskusi tentang prioritas program Kemenko Perekonomian pada masa pandemi Covid-19 dan dukungan World Bank terhadap program Kemenko Perekonomian dalam pemulihan ekonomi nasional.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Sampaikan Progres Bansos PKL hingga G20 ke Bank Dunia", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2022/02/11/145145126/pemerintah-sampaikan-progres-bansos-pkl-hingga-g20-ke-bank-dunia.