Pasalnya, ketentuan dan aturan-aturan yang berlaku saat ini terkadang bisa berubah dalam waktu yang sangat cepat.
"Kalau memang jadi, biasanya pelaksanaan haji itu dimulai pada bulan Juni-Juli. Intinya, para jemaah bersabar saja dan bersiap diri, terutama menjaga kondisi kesehatan," imbuhnya.
Keberhasilan pelaksanaan umrah di masa pandemi juga menjadi acuan kemungkinan pelaksanaan haji akan segera di buka kembali.
Syukri mengungkapkan, beberapa jemaah, hususnya yang sudah lansia sudah sangat menanti-nantikan waktu keberangkatan pelaksanaan rukun islam kelima tersebut.
Bahkan, ada beberapa jemaah yang berkata siap mati terpapar Ckorona asalkan mampu menginjakkan kakinya di tanah suci, Mekkah.
"Tapi ya mau gimana lagi, kita hanya tamu, semuanya tergantung dari pemerintah Arab Saudi," lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Keberangkatan 94 Jemaah Haji di Bangka Tengah Belum Jelas, Syukri: Kita Tunggu Aturan Arab Saudi, https://bangka.tribunnews.com/2022/02/25/keberangkatan-94-jemaah-haji-di-bangka-tengah-belum-jelas-syukri-kita-tunggu-aturan-arab-saudi?page=2.