REHAT NOVA berbicara soal love language
REHAT NOVA berbicara soal love language ( You Tube NOVA)

Tak Selamanya Buruk, Atasi dengan Tips Pintar Atur Emosi Ini jika Beda Love Language dengan Pasangan

18 Maret 2022 08:43 WIB

SonoraBangka.id - Saat ini sosial media sedang ramai dengan pembicaraan seputar love language atau bahasa cinta.

Tak hanya dengan pasangan, love language juga bisa diterapkan pada keluarga, sahabat, dan orang terdekat kita. Namun apa itu sebenarnya love language?

Perlu diketahui, love language atau bahasa cinta adalah hal yang menggambarkan bagaimana kita mengekspresikan rasa cinta dan menggambarkan preferensi personal kita.

Ada 5 kategori love language yang sering digunakan, yaitu:

-Words of Affirmation: kalau kita mendapat pujian, afirmasi, dan kata-kata lain yang mendukung

-Receiving Gifts: seseorang akan sangat bahagia ketika mendapat hadiah dari pasangan

-Physical Touch: bersentuhan atau dekat orang yang disayang akan membuat mereka bahagia

-Act of Service: ketika kita suka pasangan memberikan aksi nyata

-Quality Time: suka menghabiskan waktu dengan pasangan

Mengidentifikasi love language kita mungkin akan sedikit membingungkan. Pasalnya, seseorang bisa memiliki lebih dari 1 bahasa cinta.

Nah akan makin menarik ketika pasangan memiliki love language yang berbeda.

Bagaimana kita mengatasi beda love language dengan pasangan ini?

Salah seorang Sahabat NOVA bernama Made Sintya membagikan pengalamannya dalam rangkaian acara Anniversary NOVA 34 tahun, REHAT (REkaman curHAT).

REHAT kali ini mengangkat tema "Hati Bebas Emosi: Kenali Bahasa Cinta si Doi".

Perempuan yang akrab disapa Sintya itu menyebut love language yang dimilikinya adalah quality time.

"Saya seneng kalau quality time, dapat kejutan, dan dapat kata-kata support."

"Kalau saya ada masalah atau merasa down, lalu pasangan kasih kata-kata support sehingga saya bisa bangkit lagi. Itu nggak pernah terlupakan," ujarnya.

Oleh sebab itu, Sintya merasa kesulitan jika harus melakoni hubungan jarak jauh atau LDR dengan pasangan.

REHAT NOVA berbicara soal love language
YouTube NOVA
Kisah Made Sintya beda love language dengan pasangan

"Saya gabisa ditinggal jauh sama pasangan (gabisa LDR), jadi butuh quality time. Tapi harus LDR karena pandemi," sambungnya. 

Selain masalah LDR, Sintya ternyata memiliki bahasa cinta yang berbeda dari pasangannya.

Nah yang menarik, ia bisa Pintar Atur Emosi untuk menghadapi perbedaan tersebut.

"Dikit-dikit udah tau love language pasangan, dia suka diperlakukan dengan baik, gak ada kata-kata kasar. Words of affirmation."

"Saya dan pasangan pernah berkonflik karena beda love language. Saya lebih pengen diperhatikan, juga pengen lebih deket dan gak mau LDR. Sedangkan dia lebih sabar, selalu minta nunggu dulu," katanya.

Sintya memiliki beberapa cara Pintar Atur Emosi saat beda love language dengan pasangan yaitu komunikasi dan eksekusi (komitmen).

"Nah cara mengatasinya sebenarnya saya belajar sabar dari dia."

"Komunikasi itu penting dan eksekusinya juga penting. Kalau kita tidak menerapkan love language ke pasangan dan sebaliknya, itu gak akan berjalan. Jadi komitmen juga penting," ujarnya.

Namun masalah tidak berhenti sampai di situ, Sintya pernah mengalami love language tiba-tiba berubah.  

"Sempet ada perubahan love language, misalnya aku biasanya suka diberi hadiah, tapi kadang juga menolak hadiah," ungkapnya.

Tapi kembali lagi, Sintya berusaha mengkomunikasikan masalah tersebut pada pasangan.

Dengan demikian, pasangan Sintya bisa mengetahui kondisi yang sebenarnya.

Di akhir sesi sharing tersebut, ia juga pernah mengalami konflik dengan orang terdekat karena beda bahasa cinta.

Perlu diingat lagi, love language tidak hanya untuk pasangan namun juga keluarga, sahabat, serta orang terdekat lain.

"Selain pasangan, pernah berkonflik dengan keluarga karena beda love language."

"Kalau saya pernah berkonflik sama mamah karena mamah itu sukanya to the point sedangkan saya lebih lembut gitu. Makanya kita sering cekcok," tuturnya.

Beruntung, masalah tersebut tidak berlarut karena Sintya bisa Pintar Atur Emosi.

Jadi bagaimana dengan Anda?

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm