Dalam postingannya, Google menyatakan bahwa keputusan untuk membatasi aplikasi lawas, ditujukan untuk menjaga privasi dan keamanan pengguna.
Sehingga, Google tidak hanya mendorong pengguna untuk melakukan pembaruan sistem operasi, namun juga mendesak pengembang untuk memperbarui aplikasinya sesuai dengan pembaruan Android.
"Memperluas persyaratan API level target kami akan melindungi pengguna dari instalasi aplikasi lawas yang mungkin tidak memiliki perlindungan (privasi dan keamanan)," kata Google dalam blognya, Senin (11/4/2022).
Menurut Google, sebagian besar aplikasi di Play Store saat ini sudah mematuhi standar yang ditetapkan. Dengan kata lain, mayoritas aplikasi di Play Store sudah memenuhi API level target terbaru.
Meski demikian, terdapat sejumlah aplikasi yang tidak memenuhi target. Untuk itu, Google memberikan peringatan agar pengembang memperbarui aplikasinya sebelum tenggat 1 November 2022.
Raksasa teknologi ini juga menyediakan periode tambahan hingga 6 bulan untuk pengembang yang membutuhkan migrasi lebih lama.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aplikasi Lawas Bakal "Disembunyikan" Google dari Play Store ", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2022/04/11/17040027/aplikasi-lawas-bakal-disembunyikan-google-dari-play-store-?page=all#page2.