Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Sekretaris Dinas Pendidikan Bangka Belitung (Babel), Azami Anwar menyebutkan anggaran dana sebesar Rp9 miliar untuk mahasiswa yang kurang mampu pasti akan cair.
Tetapi pencairan anggaran beasiswa yang terhambat ini masih dalam proses.
Terhambatnya pencairan anggaran beasiswa pada tahun ini menjadi temuan setelah dilakukan evaluasi oleh pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Dia mengatakan, semenjak ada aturan baru, beasiswa ini dicairkan melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Bangka Belitung.
"Di Biro Kesra pun ada kesulitan untuk memprosesnya, karena di Biro Kesra itu hibah dan bantuan sosial, hibah itu tidak boleh berturut-turut. Karena nyantel di Biro Kesra dan kesulitan memprosesnya. Kami (Dindik-red), Biro Kesra, Bappeda, dan Bakuda sedang mengupayakan agar bisa direalisasikan dan bisa digunakan,"kata Azami, Rabu (8/6/2022).
Lebih lanjut, dia juga menuturkan pihaknya dan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) terkait akan berdiskusi untuk menemukan solusi dari persoalan ini.
"Di Biro Kesra ada kesulitan karena aturan mereka seperti itu, jadi kita diskusi nanti dengan Bappeda dan Bakuda bagaimana bagusnya, sedang proses, nanti akan dimasukan dalam agenda Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) membahas itu," lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Pemprov Pastikan Dana Beasiswa Kurang Mampu Tetap Akan Cair, Masih dalam Proses, https://bangka.tribunnews.com/2022/06/08/pemprov-pastikan-dana-beasiswa-kurang-mampu-tetap-akan-cair-masih-dalam-proses.
