Bagikan :
SonoraBangka.id - Kondisi di mana seseorang mudah menyerap emosi dari lingkungan sekitarnya disebut dengan emotional sponge.
Orang-orang ini cenderung memiliki empati tinggi hingga bisa merasakan seberapa dalam rasa sakit dan kesedihan orang lain.
Akibatnya, mereka sangat sensitif sehingga mudah merasa frustrasi, cemas, sedih, dan marah setelah menyerap emosi orang lain.
Masalahnya, mereka akan sulit bahagia karena mudah merasa terluka akan penderitaan dan masalah orang lain.
Melansir Psych Central, inilah beberapa tips untuk berhenti menyerap emosi orang lain. Yuk, simak!
1. Membuat Batasan
Merasa sedih atas penderitaan orang lain berarti berempati, tetapi usahakan tidak menjadikannya beban bagi hidupmu.
Buatlah batasan pada dirimu, biarkan orang lain merasakan emosinya dan mengatasi masalah dengan caranya sendiri.
Bentuk batasan dapat berupa mengatakan tidak, mengurangi frekuensi interaksi sosial, atau tidak membicarakan topik tertentu.
2. Bedakan Emosi Diri dan Orang Lain
