Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur BI periode Oktober 2022, Kamis (20/10/2022).
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur BI periode Oktober 2022, Kamis (20/10/2022). ( YouTube Bank Indonesia)

Risiko Resesi Meningkat di Tahun Depan, BI Cermati 5 Tantangan Global Ini

21 Oktober 2022 16:35 WIB

Perry menyebut, inflasi global diperkirakan akan melonjak dari inflasi tahun ini yang diperkirakan sebesar 9,2 persen. Inflasi global ini disumbang oleh negara-negara maju maupun berkembang di mana inflasi yang terjadi di negara berkembang akan lebih tinggi.

"8,2 persen di Amerika, 9,2 persen di Eropa dan juga bahkan sangat tinggi di negara negara emerging market (berkembang) seperti Brazil, Turki, Argentina maupun yang lain-lain," ucapnya.

Inflasi yang tinggi ini merupakan imbas dari ketegangan geopolitik, fragmentasi ekonomi dan perdagangan, serta masih berlanjutnya gangguan mata rantai perdagangan global.

Ketegangan geopolitik yang dimaksud tidak hanya yang terjadi antara Rusia dan Ukraina saja, tetapi juga ketegangan antara AS dan Tiongkok.

"Ini tentu menyebabkan pertumbuhan ekonomi global yang menurun dan gangguan mata rantai tadi, juga menyebabkan inflasi yang tinggi," kata dia.

3. Kenaikan suku bunga yang agresif

Dengan kenaikan inflasi yang tinggi tersebut, bank sentral negara-negara yang terkena tentu akan memitigasinya melalui kenaikan suku bunga acuan yang agresif agar inflasi dapat lebih terkendali.

Misalnya seperti yang saat ini terjadi di AS dengan inflasi yang mencapai 8,2 persen, bank sentral AS (The Fed) telah 5 kali menaikkan suku bunga acuannya sepanjang 2022 dengan total kenaikan 300 basis poin atau 3 persen.

Bahkan BI memperkirakan The Fed masih akan menaikkan suku bunga acuannya menjadi 4,5 persen dan tren kenaikan masih dapat terjadi di tahun depan menjadi 4,75 persen sehingga suku bunga acuan AS mencapai level tertingginya.

"Demikian juga kenaikan suku bunga terjadi di Eropa," tambah Perry.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm