Perencana keuangan Finansialku.com Maryadi Santana, CFP®, QWP® membagikan tips memilih asuransi penyakit yang tepat, berikut caranya.
1. Kenali diri sendiri akan risiko penyakit kritis
Risiko penyakit kritis bisa disebabkan karena keturunan atau gaya hidup yang timbul dari kebiasaan-kebiasaan buruk yang harus segera disadari.
Jika kita memiliki keluarga generasi sebelumnya yang memiliki penyakit turunan, sebaiknya kita memiliki asuransi penyakit kritis.
Perlu dicatat, kemungkinan besar pengajuan akan ditolak jika tertanggung pernah mengalami atau didiagnosis penyakit kritis sebelum membeli produk asuransi.
Perusahaan asuransi akan tetap mengetahui dari rekam jejak di rumah sakit jika tertanggung memberikan keterangan palsu.
2. Pastikan penyakit kritis yang dimiliki terdaftar pada perusahan asuransi
Selain penyakit kritis yang telah disebutkan diatas tadi, pastikan kembali apakah penyakit yang didiagnosis bisa dikover dan terdaftar di perusahaan tersebut.
Caranya yaitu dengan meminta langsung daftarnya dari perusahaan asuransi untuk produk yang akan dibeli.
3. Pilih produk asuransi yang sesuai