Lalu, tentukan mau menabung emas dalam bertuk fisik atau virtual (bentuk fisiknya disimpan dan dicetak sesuai permintaan).
Apabila kita lebih nyaman menyimpan emas secara fisik, maka pilih tabungan emas berupa kepingan atau batangan logam mulia.
Sebaliknya, jika kita ingin kemudahan dan menghindari risiko pencurian, tabungan emas virtual bisa jadi solusinya.
2. Mulai dengan uang yang kita miliki
Kita bisa menabung emas dengan modal yang kecil, bahkan dengan uang sebesar Rp5.000 saja kita bisa menabung emas.
Kita bisa membelinya lewat toko emas dan butik Antam atau beli online lewat aplikasi e-commerce yang memiliki program tabungan emas.
Jika nanti tabungan emas sudah terkumpul, kita bisa mencairkannya, dalam bentuk uang tunai atau kepingan emas atau emas batangan.
3. Disiplin
Agar biaya pendidikan cepat terkumpul, kita harus disiplin menyisihkan 10 persen atau lebih dari pendapatan untuk menabung emas.
Selain itu, kurangi juga pengeluaran konsumtif.
Lebih baik uang konsumtif itu digunakan untuk menambah nilai tabungan emas.
4. Cairkan emas saat harga naik
Pilih pencairan di waktu terbaik, yakni pada saat harga emas sedang naik atau tinggi.
Ya, kita bisa menikmati keuntungan investasi emas secara maksimal ketika ada kenaikan harga.
Perlu diingat bahwa, jangan cairkan emas untuk keperluan lain selain biaya pendidikan anak.
Artikel ini telah terbit id https://nova.grid.id/read/052723244/4-tips-siapkan-biaya-pendidikan-anak-dengan-investasi-emas-online?page=all