Artinya: “Semua dosa orang yang mati syahid akan diampuni kecuali hutang." (HR Muslim Nomor 1886).
Hadist lain dari ‘Urwah dan ‘Aisyah disebutkan, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berdo’a di akhir shalat (sebelum salam) Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom (Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan banyak utang).”
Nah, daripada berlarut-larut, lebih baik segera lunasi utang pakai cara ini.
Ingat, jangan sampai gali lubang tutup lubang dengan pinjaman dana di pinjol, apalagi pinjol ilegal!
Coba mulai detik ini dihitung lagi penghasilan yang masuk dan pengeluaran wajib (bayar listrik, bayar sewa kontrakan rumah, beli pulsa, dll).
Semua yang wajib dan tidak bisa tidak dibayar harus jadi prioritas.
Jika ada sisanya, baru mulai ditabung untuk melunasi utang.
Kurangi pengeluaran tidak perlu seperti membeli baju padahal masih banyak yang bagus atau sekadar jajan beli kopi.
Bahkan rencana untuk liburan sepertinya harus ditunda sampai utang benar-benar lunas.
Sekarang coba lihat sekeliling Anda.