SONORABANGKA.ID - Adalah Kemunculan garis di leher tak jarang menjadi perhatian bagi sebagian orang. Walau tidak berbahaya, garis-garis di leher kerap mengganggu penampilan.
Pasalnya, kehadiran garis ini sering dianggap sebagai tanda penuaan. Anggapan serupa juga diungkap oleh akun Twitter ini, yang menanyakan cara menghilangkan garis di leher.
"Kalian tau ga cara hilangin garis di leher kaya gini? Padahal aku baru 22 udah punya garis leher dari kecil," tulisnya, Senin (24/4/2023).
Unggahan ini pun menarik perhatian warganet hingga menuai lebih dari 815.000 tayangan dan lebih dari 5.100 suka pada Sabtu (29/4/2023) malam.
Lantas, apa penyebab garis di leher? Bagaimana cara mengatasinya?
Penyebab garis di leher
Dosen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, dr Ismiralda Oke Putranti menjelaskan, garis-garis di leher seperti dalam unggahan merupakan bawaan.
Kondisi tersebut umumnya terjadi pada orang-orang dengan kulit relatif kering, kendur, dan sensitif.
"Sehingga garis-garisnya akan tampak lebih jelas," ungkapnya, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (29/4/2023).
Dia pun menambahkan, penggunaan krim pelembap atau moisturizer dapat membantu menyamarkan garis-garis di leher.
"Dan memperbaiki tekstur kulitnya," lanjutnya.
Terpisah, dokter spesialis kulit dan kelamin dari Rumah Sakit Umum Hermina Pandanaran Semarang, Retno Indrastiti, membantah bahwa garis leher atau horizontal neck line selalu disebabkan penuaan.
Bahkan menurut dia, pada zaman sekarang, terlalu sering melihat ke bawah karena bermain ponsel juga dapat menyebabkan pembentukan garis di leher.
"Tidak selalu. Anak-anak, remaja, dan dewasa muda bisa. Kalau karena penuaan biasanya ada keriput-keriputnya juga dan kulitnya kendor," terangnya kepada Kompas.com, Sabtu.
Bukan cuma itu, Retno menambahkan, kehadiran garis di leher dapat terjadi karena beberapa hal, antara lain:
Cara mengurangi garis di leher
Selain menggunakan pelembap, Retno menyebut bahwa beberapa terapi dapat membantu mengatasi garis-garis di leher.
"Terapi bisa dilakukan macam-macam, tapi tidak ada yang memuaskan," kata dia.
Adapun terapi tersebut, yakni operasi plastik, serta filler atau tindakan untuk menghilangkan kerutan, garis halus, dan membuat kulit menjadi lebih kencang.
Bisa juga menggunakan metode radiofrekuensi, yaitu metode perawatan kulit dengan menggunakan alat yang disentuhkan ke kulit, dan terasa hangat seperti dipijat.
Sementara itu, dilansir dari Healthline, berikut beberapa cara mengurangi garis di leher lainnya yang dapat dicoba:
1. Coba serum vitamin C
Vitamin C memiliki sifat antioksidan yang bagus untuk kulit. Bahkan, sebuah studi menunjukkan, vitamin ini dapat mengembalikan beberapa kerusakan akibat sinar UV.
Pengurangan kerutan menurut penelitian ini pun teramati terjadi dalam 12 minggu. Oleh karena itu, gunakan serum vitamin C setidaknya selama tiga bulan.
2. Pakailah tabir surya
Sebuah penelitian pada 2013 menemukan bahwa penggunaan tabir surya secara teratur dapat memperlambat tanda-tanda penuaan kulit.
Untuk itu, gunakanlah sunsreen atau sunblock dengan SPF minimal 30 setiap hari, dan pastikan untuk menggunakan ulang setiap dua hingga tiga jam kemudian.
3. Jangan merokok
Merokok adalah salah satu penyebab penuaan dini yang paling menonjol. Asap tembakau merusak kolagen, dan nikotin menyebabkan pembuluh darah menyempit.
Dengan begitu, kulit akan mendapatkan lebih sedikit oksigen, sehingga terlihat lebih tua dan keriput.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Garis-garis di Leher, Apa Penyebab dan Bagaimana Cara Mengatasinya?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/30/080000265/ada-garis-garis-di-leher-apa-penyebab-dan-bagaimana-cara-mengatasinya-?page=all#page2.