SonoraBangka.id - Dapur yang nyaman adalah dapur yang rajin dibersihkan setiap sudutnya setelah selesai dipakai. Selain meja dan kompor, kamu juga harus rajin membersihkan isi dari lemari dapur. Pada bagian dalam lemari dapur yang jarang dibersihkan kerap kali ditemukan remahan dan debu di setiap sudutnya. Idealnya, lemari dapur dibersihkan sebanyak empat kali dalam setahun. Namun, jika kamu tidak ada waktu, kamu bisa membersihkannya sebanyak dua kali dalam setahun. Melansir laman The Kitchn dan The Spruce, berikut ini tips membersihkan lemari dapur.
1. Siapkan peralatan
Sebelum mulai membersihkan lemari dapur, kamu harus persiapkan peralatan “tempur” terlebih dahulu. Alat yang diperlukan antara lain vacuum, kain mikrofiber, ember kecil, spidol, wadah bening yang ada tutupnya, serta kantong plastik sampah.
2. Kosongkan lemari dapur
Keluarkan semua barang yang ada di lemari dapur. Kamu dapat meletakkan sementara barang-barang tersebut di meja lain atau di dalam kardus. Sortir barang-barang yang serupa di satu tempat agar saat kamu ingin meletakkannya kembali di lemari dapur, kamu dapat menemukannya dengan mudah.
3. Bersihkan lemari dapur dengan penyedot debu dan kain mikrofiber
Remahan dan sarang laba-laba pada lemari dapur bisa kamu hilangkan menggunakan penyedot debu. Setelah debu halus tersedot oleh penyedot debu, lap bersih rak menggunakan kain mikrofiber agar lebih bersih maksimal. Campurkan air hangat dengan satu sendok makan cairan pembersih ke dalam ember. Kemudian, celupkan kain mikrofiber ke dalam larutan tersebut dan diperas hingga tidak menetes. Setelah dilap basah, keringkan setiap sudut lemari dapur dengan handuk kertas atau lap kering. Jangan lupa juga untuk mengepel lantai dapur, ya. Jika kamu melihat ada jamur di sekitar rak, segera bersihkan dengan cairan desinfektan dan biarkan mengering sesaat.
4. Sortir barang
Siapkan kardus atau kantong sampah sebelum mulai menyortir barang. Tentukan mana kardus khusus untuk barang yang masih ingin disimpan, disumbangkan, dan akan dibuang. Jika ada barang yang tidak seharusnya disimpan di dalam lemari dapur, sebaiknya segera kamu pisahkan dan simpan di tempat lain. Jangan simpan produk pembersih di samping produk makanan. Kamu harus periksa tanggal kadaluarsa dan kondisi pada setiap produk. Jika ada produk yang sudah lewat dari kadaluarsa, makanan yang dihinggapi serangga, kaleng bocor atau menggembung, atau makanan basi, segera dibuang dan jangan disimpan lagi. Barang yang masih layak pakai tapi kamu kurang menyukainya atau kuantitas barang tersebut berlebihan, kamu bisa sumbangkan kepada orang yang membutuhkan. Segera simpan barang sisa yang masih ingin kamu gunakan.
5. Atur dan isi ulang lemari dapur
Setelah semua barang disortir, kamu bisa masukkan kembali barang yang masih ingin dipakai ke dalam rak dapur. Simpan barang sesuai dengan kategorinya. Jangan lupa untuk memberi label nama pada setiap boks penyimpanan Jika terdapat botol atau stoples yang lengket, kamu bisa seka dengan kain mikrofiber sebelum dimasukkan ke dalam rak dapur. Letakkan barang-barang yang paling sering digunakan di tempat yang mudah dijangkau. Tempatkan makanan yang tanggal kedaluwarsa masih panjang di bagian belakang rak dan tanggal kedaluwarsa pendek di bagian depan sehingga kamu bisa menggunakannya terlebih dahulu. Kamu bisa menyimpan bumbu dapur di dalam wadah kedap udara dan memberi label nama dan tanggal kedaluwarsa pada tiap wadah tersebut.
6. Tips agar lemari dapur bersih tahan lama
Setiap akan pergi belanja, kamu harus menyiapkan catatan berisi daftar barang yang akan dibeli untuk mencegah beli produk berlebihan. Tambahkan rak penyangga pada lemari dapur atau wadah penyimpanan agar kamu bisa memiliki banyak ruang untuk menyimpan banyak barang. Kamu juga bisa membuang kemasan luar dan menyimpan isi produknya saja.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Tips Bersihkan Lemari Dapur, Sekalian Rapikan Barang di Dalamnya", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/05/23/123200875/6-tips-bersihkan-lemari-dapur-sekalian-rapikan-barang-di-dalamnya.