Selain memberi penjelasan terkait keselarasan, studi ini juga bisa membantu memahami lintasan planet ekstrasurya.
O iya, planet ekstrasurya adalah sebutan bagi planet yang mengorbit bintang selain Matahari kita, teman-teman.
Planet diketahui saling menarik gravitasi satu sama lain. Nah, tarikan ini membuat penyesuaian pada orbit planet dalam.
Sementara pada planet luar, yang jauh lebih besar, lebih tahan terhadap tarikan kecil sehingga orbitnya bisa tetap stabil.
Orbit atau lintasan pada planet dalam ini sebenarnya masih terlalu rumit untuk dipecahkan dengan tepat.
Pada akhir abad ke-19, ahli matematika menyebut mustahil memecahkan gerak untuk tiga atau lebih objek yang berinteraksi.
Hal ini mengakibatkan ketidakpastian dalam detail posisi awal dan kecepatan planet membengkak dari waktu ke waktu.
Artinya, dimungkinkan mengambil dua skenario ketika jarak antara Merkurius, Venus, Mars, dan Bumi berbeda sedikit saja.
Skenario pertama adalah keempat planet itu saling bertabrakan dan skenario kedua planet itu membelok.
Sayangnya, kita tidak pernah tahu pasti di mana letak suatu planet karena letaknya akan berpindah seiring waktu.