SonoraBangka.id - Paprika adalah sayur yang biasanya dijadikan sebagai bumbu masakan baik paprika segar maupun paprika bubuk. Rupanya, bukan cuma bikin masakan lezat, paprika juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Menurut Webmd.com, paprika mengandung capsaicin, senyawa yang telah terbukti memiliki berbagai manfaat kesehatan. Senyawa tersebut yaitu vitamin A, vitamin C, vitamin E, vitamin B6, zat besi, serat, dan protein. Beberapa manfaat kesehatan paprika adalah memiliki sifat antioksidan, dapat membantu mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung, meningkatkan kekebalan tubuh, dan mengurangi gas dalam tubuh. Simak manfaat mengonsumsi paprika mengutip Healthline dan Webmd.com berikut.
1. Melindungi kulit dari sinar UV
Menambahkan paprika ke dalam makanan dapat membantu melindungi kulit dari efek merusak sinar matahari. Dalam studi terkontrol plasebo double-blind, senyawa xanthophylls dalam paprika menekan kerusakan kulit akibat sinar UV. Paprika mengandung banyak beta karoten dan vitamin C, keduanya merupakan antioksidan yang penting untuk kulit. Vitamin C juga diperlukan untuk membuat kolagen, protein struktural yang membuat kulit lebih kuat.
2. Meningkatkan penglihatan
Paprika mengandung beberapa nutrisi yang dapat meningkatkan kesehatan mata seperti vitamin E, beta karoten, lutein, dan zeaxanthin. Secara khusus, lutein dan zeaxanthin, yang berfungsi sebagai antioksidan, dapat mencegah kerusakan mata.
3. Mengurangi peradangan
Varietas paprika tertentu, terutama yang pedas, mengandung senyawa capsaicin. Capsaicin berikatan dengan reseptor pada sel saraf untuk mengurangi peradangan dan rasa sakit. Oleh karena itu, paprika dapat melindungi dari berbagai kondisi peradangan dan autoimun, termasuk radang sendi, kerusakan saraf, dan masalah pencernaan.
4. Meningkatkan kadar kolesterol baik
Paprika dapat bermanfaat bagi kadar kolesterol Anda. Secara khusus, capsanthin, karotenoid dalam paprika, dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (baik), yang dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Karotenoid dalam paprika juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL (jahat) yang terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
5. Memiliki efek antikanker
Banyak senyawa dalam paprika dapat melindungi dari kanker. Beberapa karotenoid paprika, termasuk beta karoten, lutein, dan zeaxanthin; telah terbukti melawan stres oksidatif yang diduga meningkatkan risiko kanker tertentu. Terlebih lagi, capsaicin dalam paprika dapat menghambat pertumbuhan dan kelangsungan hidup sel kanker dengan memengaruhi beberapa gen. Namun, diperlukan penelitian yang lebih luas tentang potensi antikanker dari paprika.
6. Menurunkan insulin darah
Capsaicin dalam paprika dapat membantu menurunkan risiko diabetes. Capsaicin dapat memengaruhi gen yang terlibat dalam pengendalian gula darah dan menghambat enzim yang memecah gula dalam tubuh. Hal ini juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Namun, penelitian lebih lanjut mengenai efek tersebut masih diperlukan.
7. Meningkatkan kesehatan darah
Paprika kaya akan zat besi dan vitamin E, dua mikronutrien penting untuk kesehatan darah. Zat besi adalah bagian penting dari hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh. Sementara itu, vitamin E diperlukan untuk membuat selaput sehat bagi sel-sel tubuh. Kekurangan salah satu dari nutrisi tersebut dapat menurunkan jumlah sel darah merah. Hal ini dapat menyebabkan anemia; suatu kondisi yang ditandai dengan kelelahan, kulit pucat, dan sesak napas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Manfaat Paprika untuk Kesehatan, Tingkatkan Kadar Kolesterol Baik", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/08/01/211808675/7-manfaat-paprika-untuk-kesehatan-tingkatkan-kadar-kolesterol-baik.