Dari kiri Pedrus Orangtua siswi yang dikeluarkan dari sekolah karena dituduh mencuri ponsel temannya dan Kepala Sekolah SMAN 2 Nganjuk, Rita Amalisa
Dari kiri Pedrus Orangtua siswi yang dikeluarkan dari sekolah karena dituduh mencuri ponsel temannya dan Kepala Sekolah SMAN 2 Nganjuk, Rita Amalisa ( kolase)

Viral! Dituduh Curi Ponsel, Siswi Dikeluarkan dan Diancam Sekolah, Ini Bantahan Kepala Sekolah

15 September 2023 09:38 WIB
Dari kiri Pedrus Orangtua siswi yang dikeluarkan dari sekolah karena dituduh mencuri ponsel temannya dan Kepala Sekolah SMAN 2 Nganjuk, Rita Amalisa
Dari kiri Pedrus Orangtua siswi yang dikeluarkan dari sekolah karena dituduh mencuri ponsel temannya dan Kepala Sekolah SMAN 2 Nganjuk, Rita Amalisa (kolase)

Bantahan Pihak Kepala Sekolah

Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Nganjuk, Rita Amalisa, membantah bahwa pihaknya telah mengeluarkan siswi tersebut.

Ia mengklaim bahwa untuk mengeluarkan seorang siswa, prosedur formal yang jelas harus diikuti, termasuk panggilan dan surat pernyataan.

"Itu tidak benar, untuk mengeluarkan siswa itu kan harus melalui prosedur yang jelas, ada panggilan, surat pernyataan. Siswa yang dikeluarkan itu harus rapat sekolah dulu," jelas Kepsek SMA 2 Nganjuk.

Rita Amalisa menyatakan bahwa pernyataan lisan dari orangtua tentang pengeluaran siswa tidak memiliki kekuatan hukum.

Ia juga menegaskan bahwa pihak sekolah tidak menuduh MS mencuri ponsel temannya di sekolah.

"Untuk mengeluarkan siswa itu harus secara formal tidak hanya asal bicara," terangnya.

Tak hanya itu, pihak Kepsek juga membantah menuduh siswinya MS mencuri ponsel milik temannya di sekolah.

"Kita memang tidak menuduh anak itu mencuri, kita hanya mencari informasi," jelasnya.

Hal itu dilakukan hanya sesuai berdasarkan bukti rekaman CCTV dan pernyataan dari siswa tersebut.

"Sekolah ini berdasarkan data yang ada CCTV yang ada kita juga gak bisa asal menuduh tetapi ketiadaan fakta barang bukti tidak meniadakan permasalahan sendiri," jelasnya.

"Kecurigaan itu berdasarkan fakta dari alibi yang berbeda-beda, kalau ditanya sampai lima pertanyaan berbeda, ya sudah," bebernya.

Lebih lanjut, Rita juga mengurai alasan siswi yang dipulangkan tersebut lantaran sudah tidak ada pelajaran.

Diantar guru karena sebelumnya ada masalah di sekolah.

Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan, dengan pihak sekolah bekerja sama dengan guru dan staf sekolah untuk mencari solusi.

"Saat itu diantar pulang karena jadwal terakhir itu P5 keterampilan, tidak ada pelajaran," terangnya.

Kendati demikian, semua pihak berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan bijak, dan tanpa meninggalkan bekas yang dalam diantara hubungan siswi SMAN 2 Nganjuk.

Pihak sekolah hanya mencari informasi berdasarkan bukti rekaman CCTV dan pernyataan dari siswa tersebut.

Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, dengan pihak sekolah bekerja sama dengan guru dan staf sekolah untuk mencari solusi.

Nah, semua pihak berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan bijak dan tanpa meninggalkan bekas yang dalam di antara hubungan di sekolah ini.


Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Viral, Siswi Dikeluarkan dan Diancam Sekolah, Dituduh Curi Ponsel, Ini Bantahan Kepala Sekolah, https://bangka.tribunnews.com/2023/09/15/viral-siswi-dikeluarkan-dan-diancam-sekolah-dituduh-curi-ponsel-ini-bantahan-kepala-sekolah?page=all.

SumberBangkapos.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm