SonoraBangka.id - Keju bisa dipadukan dengan beragam bahan makanan untuk membuat hidangan apa saja. Baik itu makanan manis, gurih, maupun pedas. Keju akan menambahkan tekstur lembut dan rasa asin ketika dimasak.
Jenis keju ada yang meleleh dan tidak meleleh. Mozzarella adalah jenis keju leleh paling umum di Indonesia. Selain itu, masih banyak jenis keju leleh lain yang bisa digunakan untuk membuat piza, burger, hingga mac n cheese favoritmu di rumah. Dilansir dari Taste of Home, simak 10 jenis keju leleh berikut ini.
1. Mozzarella
Keju ini terkenal akan tekstur lelehnya, sering ditemukan dalam berbagai makanan manis dan gurih. Mozzarella termasuk keju leleh populer dan cocok digunakan untuk hidangan goreng hingga panggang. Pilih keju mozzarella dengan kandungan lemak dan kelembapan tinggi agar bisa meleleh sempurna.
2. Cheddar
Meski tidak meleleh sempurna seperti mozzarella, keju cheddar memiliki dapat melunak dengan baik. Jenis keju cheddar muda paling dinilai meleleh lebih baik dibandingkan dengan cheddar tua yang disimpan lama. Keju cheddar tua justru terasa berminyak dan berbutir ketika terkena panas, bukan meleleh seperti yang diinginkan.
3. American
Jenis keju ini sangat mudah meleleh. Bisa digunakan untuk burger, sandwich, dan makanan panggang lainnya. Bentuk yang paling umum ditemukan adalah lembaran. Namun, ada juga american cheese berukuran balok atau besar untuk digunakan dalam jumlah banyak.
4. Fontina
Teksturnya superlembut sehingga membuat keju fontina tepat digunakan untuk membuat saus dan hidangan panggang. Biasanya fontina digunakan bersama dengan mozzarella untuk mendapatkan tekstur leleh sempurna dalam hidangan.
5. Provolone
Rasanya mirip keju fontina. Hanya saja, keju provolone lebih cocok untuk makanan panggang seperti steak. Iris atau parut lebih dulu keju provolone sebelum menambahkannya ke dalam makanan agar meleleh dengan baik.
6. Gruyere
Jenis keju gruyere berasal dari Swiss. Teksturnya sangat lembut dan kaya rasa ketika dilelehkan. Biasanya, keju gruyere digunakan untuk melengkapi sup, sandwich, dan juga olahan kentang keju.
7. Gouda
Rasa keju gouda cenderung manis, membedakannya dengan keju leleh lain yang terasa asin. Keju gouda biasa digunakan untuk membuat frittata dan quiche. Kamu bisa memakai cheddar atau edam sebagai pengganti gouda.
8. Havarti
Keju havarti mirip dengan monterey jack, tetapi rasanya sedikit asam dan cocok dipadukan dengan hidangan manis gurih. Penggunaan keju havarti umum dibarengi rempah untuk memperkaya rasa hidangan.
9. Taleggio
Keju taleggio memiliki aroma tajam dengan tekstur sangat lembut. Cocok digunakan untuk membuat pai dan saus keju. Biasanya, bagian kulit taleggio dibuang karena tidak mudah leleh dibandingkan dengan bagian dalamnya yang mudah lunak ketika dipanaskan.
10. Colby
Keju colby bisa meleleh. Rasanya manis dan bertekstur lebih lembut dibandingkan dengan cheddar. Sifatnya mirip dengan american cheese. Bila tidak menemukan keju colby, kamu dapat menggunakan keju amerika tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Jenis Keju Leleh untuk Memasak, Bukan Cuma Mozzarella", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/09/28/140200975/10-jenis-keju-leleh-untuk-memasak-bukan-cuma-mozzarella?page=all#page2.