Guru dan murid-murid sekolah di Ambon, Hindia Belanda, sekitar 1900.(KITLV)
Guru dan murid-murid sekolah di Ambon, Hindia Belanda, sekitar 1900.(KITLV) ( KOMPAS.COM)

Pernah Menjajah, Kenapa Bahasa Belanda Kurang Dikenal di Indonesia?

22 Oktober 2023 15:43 WIB

"Sejak zaman penjajahan, bahasa Belanda hanya populer di kalangan terbatas, kelas pribumi terdidik ala Belanda," kata dia. 

Menurut Warto, mayoritas masyarakat pribumi di Hindia Belanda lebih sering memakai bahasa daerah atau Melayu.

Hal ini terjadi sebagai bagian dari politik kolonial. Dia mengatakan, penjajah berusaha supaya pribumi tetap bodoh dan mudah dikuasai. 

"Orang Belanda menganggap bahwa pribumi harus diajari peradaban mereka yang maju di bawah bimbingannya. Inilah politik perwalian," lanjutnya.

Kondisi tersebut membuat orang Belanda merasa bahasa Belanda tidak perlu diajarkan kepada mayoritas pribumi.

Belanda fokus menjajah

Warto juga menyebut, Belanda lebih fokus mencari keuntungan ekonomi sehingga tidak mementingkan pengenalan budaya dan bahasa mereka ke masyarakat lokal.

"Termasuk pribumi tidak perlu sekolah tinggi-tinggi dan tidak usah mengenal bahasa Belanda kecuali sebagian kecil elitenya," imbuh dia.

Doktor ilmu linguistik bahasa Belanda dari Universitas Indonesia (UI) Zahroh Nuriah mengatakan, bahasa Belanda tidak dikenal secara umum oleh masyarakat Indonesia saat ini meskipun dulu dijajah dalam waktu lama dan ada pertukaran bahasa.

Hal ini terjadi karena karakter penjajahan Belanda di negara jajahannya berbeda dengan penjajahan Inggris.

"Belanda itu tidak mencoba menerapkan invasi kebudayaan, budayanya tidak berusaha diterapkan, bahasa tidak diajarkan di Indonesia," jelas dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pernah Menjajah, Mengapa Bahasa Belanda Kurang Dikenal di Indonesia?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2023/10/22/063000965/pernah-menjajah-mengapa-bahasa-belanda-kurang-dikenal-di-indonesia-?page=all#page2.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm