Motif Kawung sendiri mempunyai arti kesempurnaan dipadukan dengan motif trumtum yang bersimbol cinta yang tulus tanpa syarat, abadi, dan berkembang.
Ragam motif Mataraman adalah pengembangan dari motif kawung yang awal dari India kemudian dimodifikasi pada zaman raja Mataraman.
Ragam motif lainnya yang dipadukan untuk mempercatik koleksi ini adalah Batik Pesisiran dengan motif inspirasi dari tumbuhan/terumbu yang hidup di air untuk menambah esensi gaya resort di Indonesia.
Siluet dalam koleksi ini terdiri dari dress panjang, kimono, outter, celana, dan blouse khas Batik Chic dengan aksen bordir dan geometri dari motif brand Batik Chic.
Dipadukan dengan aksesori dari silver dengan motif biota di laut, tas dan sepatu dengan warna senada menggunakan material batik.
Koleksi ini dapat digunakan baik untuk kegiatan santai atau kasual di resort ataupun acara makan malam atau acara formal yang mewah.
Selain Batik Chic, ada juga Batik Riana Kesuma yang mempersembahkan koleksi terbaru dengan tema "Floral Ethnic."
Dalam tema "Floral Ethnic," Batik Riana Kesuma membawa sentuhan segar pada keindahan motif Batik Flora klasik.
Koleksi ini merayakan warisan budaya batik Indonesia dengan menghadirkan aneka warna yang memukau, dihiasi dengan desain muslimah yang modern dan elegan.
Dalam setiap potongannya, kita akan menemukan harmoni yang sempurna antara tradisi dan tren masa kini.
Riana Kusuma, pemilik Batik Riana Kesuma, menjelaskan, "Kami sangat antusias untuk berpartisipasi dalam Jakarta Muslim Fashion Week 2024. Koleksi 'Floral Ethnic' kami adalah perpaduan harmonis antara keindahan bahan batik dan pemahaman mendalam akan kebutuhan fashion muslimah. Kami percaya bahwa busana bukan hanya sekadar penampilan, melainkan juga ekspresi budaya dan nilai-nilai yang mendalam."
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053922569/intip-koleksi-paduan-wastra-indonesia-di-panggung-jmfw-2024-cantik?page=all