Bagikan :
Penting untuk memanaskan wajan sebelum memasak, tujuannya untuk meningkatkan proses masak. Hal ini dapat menambahkan rasa khusus dan kelezatan pada steak kamu.
4. Membakar steak dengan tepat untuk menghasilkan kerak
Pada metode masak steak konvensional, steak dimasak di satu sisi hingga mencapai tingkat kematangan yang diinginkan, lalu dibalik dan dimasak di sisi lainnya. Metode ini menghasilkan hasil yang baik, tetapi sisi kedua steak biasanya tidak memiliki kerak sebaik sisi pertama.
Hal ini karena sisi pertama steak telah berada di wajan yang panas lebih lama. Sebaiknya pasang waktu untuk membalik steak setiap menit, kamu akan memastikan bahwa kedua sisi steak terkena panas yang sama. Cara ini akan menghasilkan lapisan kerak yang rata dan berwarna cokelat karamel yang kaya rasa.
5. Cek steak yang sudah matang
Gunakan jari kamu untuk menusuk steak yang sudah matang. Jika dimasak dengan matang akan terasa lembut, jika setengah matang akan terasa sedikit kenyal, dan dimasak dengan matang akan jauh lebih kencang. Selain tes jari, kamu bisa menggunakan termometer daging yang dimasukkan ke tengah untuk memastikan steak matang sesuai keinginan.
6. Diamkan steak selama beberapa menit sebelum dinikmati
Steak yang dimasak harus didiamkan pada suhu kamar setidaknya selama lima menit dan idealnya sekitar separuh waktu total memasak. Selama didiamkan, serat daging steak akan menyerap kembali cairan yang mungkin terlepas selama proses memasak. Hal ini menghasilkan steak yang lembab dan empuk pada setiap gigitan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Tips Masak Steak Enak di Rumah, Jangan Langsung Makan Setelah Matang", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/11/12/115834275/6-tips-masak-steak-enak-di-rumah-jangan-langsung-makan-setelah-matang?page=all#page2.
