SONORABANGKA.ID - Adalah Seseorang dengan kondisi tertentu, diwajibkan untuk mengonsumsi obat setiap hari.
Tak sedikit di antaranya juga mengonsumsi suplemen untuk mencukupi kebutuhan nutrisi harian.
Akan tetapi, kewajiban puasa di bulan Ramadhan membuat jam untuk minum obat dan suplemen lebih sedikit dibandingkan hari biasanya.
Dengan kondisi ini, mereka baru bisa meminum obat dan suplemen atau vitamin saat berbuka puasa secara bersamaan.
Lantas, bolehkah minum obat dan suplemen bersamaan?
Penjelasan pakar farmasi
Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Zullies Ikawati mengungkapkan, boleh tidaknya obat dan suplemen dikonsumsi bersamaan dilihat dari kandungan di dalamnya.
Menurutnya, beberapa obat dan suplemen memerlukan jeda waktu untuk dikonsumsi.
Tapi, ia menyebutkan bahwa sebagian besar jenis obat dan suplemen tersebut bisa dikonsumsi bersamaan.
“Ada vitamin dan obat yang tidak bisa dikonsumsi bersamaan, karena saling berinteraksi (negatif),” ujar Zullies, saat dihubungi Kompas.com, Senin (25/3/2024).