Kepala OJK Sumsel Babel saat memberikan pemaparan pada kegiatan Media Gathering, Selasa (9/7)2024).
Kepala OJK Sumsel Babel saat memberikan pemaparan pada kegiatan Media Gathering, Selasa (9/7)2024). ( Sonorabangka.id/ Yudi)

Produksi Terbanyak Nasional, OJK Sumsel Babel Ingin Perkembangan Kopi di Sumsel Kembali Berjaya

10 Juli 2024 06:53 WIB

SONORABANGKA.ID - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumsel Babel ingin perkembangan kopi di Provinsi Sumateta Selatan (Sriwijaya) kembali berjaya.

Hal ini diungkapan Kepala OJK Sumsel Babel, Arifin Susanto dalam kegiatan ramah tamah bersama media, Selasa (9/7/2024).

Dalam paparannya, ia menyebut total produksi kopi di Indonesia berdasarkan data BPS 2022 paling banyak disumbangkan oleh Sumatera Selatan, yakni mencapai 26, 85 persen dengan produksi 774, 96 ribu ton.

“Ternyata Sumsel merupakan daerah paling banyak produksi kopi, bahkan jumlah produksi Kopi Indonesia menjadi tiga terbanyak di dunia” ungkap Arifin Susanto, dalam kegiatan Media Gathering, Selasa (9/7/2024) malam.

Setelah Sumsel, produksi kopi nasional terbanyak kedua di Indonesia yaitu Lampung dengan 116,26 ribu ton (14,68%), lalu disusul Sumatera Utara 80,87 ribu ton (11,16 %).

Oleh karenanya, untuk mendorong kemajuan ekonomi di Sumsel melalui pengembangan kopi, Arifin mengungkapkan, OJK Sumsel Babel akan menggelar jumlah minum kopi terbanyak dalam memecahkan rekor MURI pada bulan Agustus mendatang.

“Nanti, rencananya tanggal 13 Agustus mendatang, OJK Sumsel Babel bekerja sama dengan IKADIN akan menggelar minum kopi terbanyak dengan target ribuan peserta di Sungai Musi untuk memecahkan rekor MURI, sekaligus memviralkan Kopi Sriwijaya ini,” ujar Arifin.

Kegiatan Ramah Tamah pada kegiatan Media Gathering yang digelar oleh OJK Sumsel Babel, Selasa (9/7/2024).

Pihaknya juga berencana Desa Ekosistem Keuangan Inklusi (Desa EKI) di Sumsel yang berlokasi di Kabupaten Lahat dan Kota Pagar Alam.

"Kedua desa ini dipilih salah satunya adalah untuk mendorong perkembangan kopi di Provinsi Sumsel yang saya sebut Kopi Sriwijaya. Selain itu, di Provinsi Bangka Belitung nantinya juga akan ada Desa EKI ini” terang Arifin.

Selain di Sumatera Selatan, Arifin mengungkapkan di wilayah Sumbagsel juga ada Provinsi Bengkulu yang punya jenis kopi yang banyak dibutuhkan dunia yakni Kopi Robusta dan Kopi Arabika.

“Ayo kita kembangkan bersama- sama Kopi Sriwijaya dengan mengembalikan Kejayaan Kopi Sriwijaya,” pungkasnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm