Karena perempuan cenderung multi tugas, banyak energi mental yang terkuras.
Untuk meremajakan tubuh, wanita membutuhkan lebih banyak tidur.
2. Perempuan terhambat menopause
Menopause adalah alasan lain.
Keringat malam dan gejala tertentu lainnya yang diakibatkan oleh menopause bisa merusak kualitas tidur.
3. Perubahan mood dan hormon
Bahkan selama masa remaja, masalah tidur bisa terjadi.
Setelah siklus menstruasi pertama dimulai, perubahan mood dan perubahan hormonal bisa mengurangi kualitas tidur.
4. Sering stres
Sebagian besar perempuan di dunia saat ini jarang mendapatkan kualitas tidur yang baik karena berbagai alasan.
Entah itu fase kehidupan tertentu atau perubahan biologis tertentu, kualitas tidur kadang kala bisa berkurang.
Dan beberapa perempuan yang mengalami stres seringkali tidak bisa tidur nyenyak.
5. Proses Kehamiln
Bahkan kehamilan juga bisa mempengaruhi kualitas tidur.
Perubahan emosional dan fisik yang terjadi setelah hamil bisa berdampak pada tidur.
Bahkan faktor seperti kram kaki dan dorongan untuk buang air kecil berkali-kali di malam hari juga bisa mengganggu tidur selama kehamilan.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/05668596/waduh-terbongkar-5-alasan-perempuan-harus-tidur-lebih-lama-daripada-laki-laki-nomor-3-mengejutkan?page=all