Terlebih, mengonsumsi telur bersama dengan makanan berlemak tinggi lainnya dapat memicu sembelit.
Pada orang yang memiliki riwayat alergi telur, makanan ini bisa menyebabkan reaksi alergi, seperti gatal, ruam, hidung berair, mata merah, hidung tersumbat, pusing, atau sesak napas.
Apabila mengalami gejala tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis lainnya. Hindari telur apabila pernah mengalami alergi setelah mengonsumsi telur.
Efek samping makan telur terlalu banyak
Ada beberapa potensi efek samping terlalu banyak makan telur untuk kesehatan, antara lain:
1. Kolesterol meningkat
Selama beberapa dekade, para ahli percaya bahwa kolesterol dalam kuning telur secara langsung berkontribusi terhadap peningkatan kolesterol dalam darah.
Satu butir telur mengandung jumlah kolesterol yang tinggi, yakni sekitar 190 miligram, dikutip dari Eat This Not That, Kamis (1/8/2024).
Kandungan tersebut mencapai lebih dari 60 persen dari batas harian yang ditetapkan oleh Dietary Guidelines for Americans, yakni 300 miligram.
Mengonsumsi beberapa butir telur per hari akan dengan cepat melampaui pedomen kolesterol harian.