Tidak perlu yang rumit, sederhana saja yang penting ada catatan pemasukan dan pengeluaran dalam periode tertentu.
4. Mempersiapkan dana darurat
Dana darurat juga penting untuk keperluan bisnis.
Tujuannya yaitu sebagai dana cadangan untuk membiayai hal-hal yang bersifat darurat, seperti gaji karyawan dikala tak ada pemasukan, membayar utang jatuh tempo, menyelamatkan bisnis dari krisis, ekspansi, dan lainnya.
Namun, pastikan Anda menghitung alokasi dana darurat usaha dengan matang. Jangan sampai mengganggu anggaran operasional.
5. Bayar tagihan tepat waktu
Tagihan-tagihan seperti listrik, air, telepon, internet, utang bank, maupun tagihan dari mitra atau klien harus segera dibayar tepat waktu agar bisa menghindari denda.
Dalam hal ini, Anda perlu mengalokasikan uang untuk pos pembayaran tagihan.
Pastikan dicatat dengan baik. Kemudian lakukan evaluasi setiap bulan untuk mengetahui apakah pemakaian dalam batas wajar atau sudah berlebihan, sehingga harus dilakukan penghematan.
Nah, semoga info ini bermanfaat!
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/052869123/5-tips-pintar-atur-uang-agar-bisnis-tidak-bangkrut-pengusaha-wajib-tahu?page=all