Lebih lanjut, Rizaldi menyebutkan, dugaan sementara Tim Inafis kebakaran itu terjadi akibat korseleting listrik. Namun, menurut Rizaldi pihak pemilik konter mengatakan sudah memadamkan listrik.
"Itu sifatnya katanya itu korselting listrik, tapi kata pihak pemilik konter itu sendiri menyatakan bahwa sudah memadamkan listrik itu semuanya. Nah, jadi setelah kami datang ke TKP, apinya sudah membesar dan merambat ke rumah belakang," ungkap Rizaldi kepada Sonora Bangka.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Namun, akibat kebakaran yang menghanguskan sejumlah handphone itu, pemilik konter, Muhsin (42) diperkirakan mengalami kerugian puluhan juta rupiah.