Presiden saat memberikan arahan terkait Penanganan Covid-19, di Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Kamis (25/06/2020).
Presiden saat memberikan arahan terkait Penanganan Covid-19, di Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Kamis (25/06/2020). ( )

Sebelum Masuk Kenormalan Baru, Presiden Minta Ada Prakondisi dan Ajak Tokoh Untuk Sosialisasi

26 Juni 2020 08:12 WIB

SONORABANGKA.ID - Sebelum memasuki kenormalan baru, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta ada tahapan-tahapan prakondisi terlebih dahulu untuk menuju ke sana.

Presiden pun mengingatkan agar jangan kemudian tiba-tiba langsung dibuka tanpa sebuah prakondisi yang baik.

”Cari timing yang betul-betul pas betul, setelah prakondisi timing-nya ditentukan, kabupaten mana dulu, kota mana dulu,” tutur Presiden saat memberikan arahan terkait Penanganan Covid-19, di Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Kamis (25/6).

Menurut Presiden, berkaitan urusan yang berkaitan dengan prioritas sektor mana dulu yang harus dibuka harus melalui tahapan-tahapan, sehingga gas dan remnya ini harus pas betul.

”Sektor yang memiliki risiko rendah tentu saja didahulukan, sektor yang memiliki risiko sedang tentu saja dinomorduakan, dan sektor yang memiliki risiko tinggi dinomortigakan atau dinomorempatkan atau dinomorlimakan,” kata Presiden.

Pada kesempatan itu, Presiden juga sampaikan akan  mengikuti terus berkaitan dengan tes masif, pelacakan agresif, mengisolasi, men-treatment secara ketat, yang telah dilakukan. Ia menambahkan agar hal ini diteruskan dengan jumlah yang lebih banyak.

Ajak Tokoh

Sementara itu, Presiden juga meminta untuk mengajak semua mengajak tokoh-tokoh baik tokoh agama, tokoh masyarakat, untuk menyosialisasikan mengenai protokol kesehatan, pentingnya memakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan, terus diulang-ulang.

”Tadi disampaikan oleh Gugus Tugas bahwa masih 70 persen yang enggak pakai masker, ini angka yang gede banget. Oleh sebab itu, saya minta, hari ini juga saya minta kepada Gugus Tugas Nasional, Pak Menteri Kesehatan kirim masker sebanyak-banyaknya ke Surabaya, ke Jawa Timur,” jelas Presiden.

Turut hadir dalam agenda tersebut Menko Polhukam Mahfud MD, Menko PMK Muhadjir Effendy, Seskab Pramono Anung, Menparekraf Wishnutama, Kepala BNPB Doni Monardo, dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Sumbersetkab.go.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm