“Ketika kondisi tersebut sudah terjadi, mau tidak mau pemilik kendaraan harus mengganti dengan as yang baru,”kata Ribut.
3. Kerja mesin berat
Kotoran yang menempel dalam waktu lama pada bagian mesin bisa berpengaruh pada kinerjanya, terutama dalam hal membuang panas yang dihasilkan oleh mesin saat dikendarai.
“Jika mesin kotor maka pembuangan panas akan lambat, ini akan membuat mesin menjadi lebih berat. Begitupun sebaliknya, jika mesin bersih maka kinerjanya juga lebih ringan,” ucap Ribut.
4. Bearing cepat rusak
Sepeda motor saat ini banyak yang menggunakan bearing atau leker di bagian kaki-kakinya, seperti leker pada roda depan dan juga bagian roda belakang.
Jika kendaraan dalam kondisi kotor, maka kotoran bisa masuk pada bagian bearing sehingga membuat bearing tidak bisa bekerja secara maksimal.
5. Bodi berjamur
Sepeda motor yang jarang dicuci, akan membuat kotoran menempel pada bagian bodi dan menyebabkan munculnya jamur pada bodi motor.
“Kalau membiarkan terlalu lama kotoran yang menempel bisa menjadi jamur, dan untuk menghilangkannya juga akan semakin sulit,”kata Ribut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jarang Cuci Motor, Siap-siap Komponen Ini Cepat Rusak", https://otomotif.kompas.com/read/2020/07/06/102200915/jarang-cuci-motor-siap-siap-komponen-ini-cepat-rusak?page=all#page2.