3. Sisihkan waktu untuk berbicara dengannya
Quality time antara anak dan orangtua sangat penting untuk dilakukan, terutama jika anak mulai menunjukkan tanda stres. Luangkan waktu untuk menemaninya, dan biarkan anak nyaman dengan kehadiran kita.
Beberapa anak akan merasa lebih nyaman jika waktunya dihabiskan dengan menjalani aktivitas yang menyenangkan, dibandingkan berbicara mengenai masalahnya. Jadi, sebaiknya jangan memaksanya untuk bercerita jika ia tidak mau, meski orangtua merasa khawatir.
4. Berdiskusi bersama untuk mencari jalan keluar
Jadilah pendengar yang baik, jika anak bercerita tentang masalahnya . Tunjukkan bahwa Anda tertarik dan anak menjadi sosok yang penting. Orangtua bisa berdiskusi mengenai penyebab stresnya dan mencari solusi bersama. Misalnya dengan mengurangi kegiatan ekstrakurikuler atau les pelajaran, yang sedang dijalaninya.
5. Jadikan rumah sebagai tempat yang aman dan nyaman untuk anak
Kita bisa menciptakan suasana yang menyenangkan. Melakukan rutinitas yang seru , seperti main game bersama atau makan malam bersama keluarga.
Semua cara menghilangkan stres tersebut membutuhkan hubungan baik antara anak dan orangtua, agar dapat dijalankan dengan sukses. Karena itu, pastikan selalu meluangkan waktu untuk Si Buah Hati dan melakukan berbagai aktivitas yang menyenangkan.
Stres pada anak tidak mudah untuk diatasi, dan mencegah tentu lebih baik dari mengobati. Berikan contoh yang baik dan anak-anak akan mengikuti anda.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak Juga Bisa Stres, Begini Cara Menghilangkan Stres pada Anak",