Untuk anitsipasi agar hal ini tidak terjadi, Sony menyarankan sebelum berkendara untuk memastikan tekanan ban terkontrol, apalagi ketika melewati jalan tol atau arah keluar kota.
“Pengemudi juga sebaiknya berpikir dua kali untuk memacu kendaraan diatas 80 Kpj, biasakan mengemudi di kecepatan yang sesuai dengan akal sehat,” ujar Sony.
Pecah Ban
Rasa panik biasa dialami oleh seorang pengemudi ketika mobil mengalami kejadian pecah ban. Apalagi jika kecepatan kendaraan yang dikemudikannya melaju pada kecepatan tinggi.
Rasa panik saat mengalami kejadian ban pecah justru bisa menyebabkan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Hal ini karena pengemudi akan berupaya melakukan hal-hal yang bisa menghentikan laju mobil agar tidak mengalami kecelakaan.
Padahal, upaya tersebut jika tidak dilakukan dengan benar bukan tidak mungkin justru bisa berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Sony Susmana mengatakan, ketika mengalami pecah ban pengemudi sebaiknya menghindarkan rasa panik yang berlebih.
Untuk mengatasi panik tersebut salah satunya adalah dengan menyiapkan mental dan akal yang sehat.
“Biasakan selalu melakukan tindakan proaktif dengan cara berpikir, tidak selamanya melakukan pengereman dapat menyelamatkan,” ujar Sony kepada Kompas.com belum lama ini.
Sony juga mengatakan, saat mengalami pecah ban sebaiknya pengemudi juga menghindarkan dari upaya untuk mengerem.
Hal ini karena ketika mobil mengalami pecah ban dan pengemudi langsung mengerem maka arah mobil juga akan mengalami perubahan arah yang drastis.
“Saat terjadi kasus pecah ban dan pengemudi melakukan pengereman maka arah mobil akan berubah drastis akibat tekanan ban yang pecah semakin berat,” ucap Sony.
Sony menambahkan, kondisi tersebut justru akan membuat pengemudi menjadi semakin panik.
Bukan tidak mungkin maka kondisinya juga akan menjadi lebih buruk dan bisa berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan.
“Hal itu membuat pengemudi semakin panik serta kecelakaan menanti. Nah disinilah tanggung jawab pengemudi sudah gagal total,” kata Sony.
Menurut Sony, kendaraan yang mengalami ban pecah dan bisa dikontrol pengemudi pada kecepatan maksimal 55 - 60 km per jam.
“Lebih dari kecepatan itu untung-untungan,” kata Sony.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Injak Rem Saat Ban Mobil Tiba-tiba Pecah di Jalan", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/13/110200815/jangan-injak-rem-saat-ban-mobil-tiba-tiba-pecah-di-jalan?page=all#page2.