Seluruh ASN di Pemkab Jember hingga tingkat kecamatan diminta untuk memakai sarung dan songkok.
Hal itu dilakukan sebagai wujud penghormatan kepada para pejuang dari kalangan santri dan ulama.
Terlepas daripada itu, Behaestex, sebagai produsen produk Sarung BHS dan Sarung Atlas, turut menjaga nilai dan makna sarung bagi santri yang ikut berperan mengenalkan identitas dan pelestarian nilai budaya Indonesia.
Oleh karenanya, Behaestex terus berusaha menghadirkan produk kualitas premium, yakni Atlas Super Premium .
Haikal Bahasuan selaku Direktur Marketing Behaestex mengatakan, produk Sarung Atlas Super Premium hadir dengan kualitas premium yang merupakan perpaduan seni dan teknologi, terinspirasi dari motif-motif perpaduan kekayaan etnik Indonesia, serta teknologi yang modern.
Keunggulan sarung tersebut terletak pada perpaduan warna yang tepat serta tahan lama.
Disamping itu, tenunannya rapat, halus, dan sempurna sehingga nyaman saat dikenakan dalam beraktivitas.
Diketahui Atlas juga memasarkan produknya ke berbagai negara di Afrika Barat, Afrika Selatan dan Timur Tengah seperti Yaman, Djibouti, Oman, Sudan, Saudi Arabiah, Uni Emirate Arab, Somalia dan Tanzania.
Selain itu, produk Sarung Atlas sudah dipasarkan ke beberapa negara di Asia Tenggara antara lain Malaysia, Thailand, Myanmar, Singapura dan Brunei Darussalam.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pakai Sarung, Pelestarian Budaya Sekaligus Penghormatan Terhadap Pejuang dari Kalangan Santri, https://www.tribunnews.com/lifestyle/2020/10/23/pakai-sarung-pelestarian-budaya-sekaligus-penghormatan-terhadap-pejuang-dari-kalangan-santri?page=2.