Bagikan :
SonoraBangka.id - Ketua Pansus Raperda Inisiatif Penyertaan Modal ke Bank Sumsel Babel dan BPRS DPRD Babel, Efredi Effendi mengatakan
Pansus Raperda Penyertaan Modal ke Bank Sumsel Babel dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengundang para stakehoder untuk mengkaji rencana penyertaan modal kepada kedua bank tersebut. Raperda ini merupakan inisiatif dari Pemprov Babel.
"Kita undang mereka meminta laporan kinerja tahun 2020 Bank Sumsel Babel dan BPRS," kata Efredi Effendi di gedung DPRD Babel, (26/11/20).
Ketua komisi III DPRD Babel ini juga mengungkapkan, bank yang sudah mendapat rekomendasi dari OJK dan dinyatakan sehat yakni, Bank Sumsel Babel.
"Nah sementara untuk BPRS, kita belum melakukan kunjungan kerja ke OJK berkaitan dengan bank ini, jadi kemarin paparan dari BPRS dulu, kalau Bank Sumsel Babel sudah selesai," ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Efredi, untuk menentukan hasil akhirnya nanti tergantung dari laporan kinerja kedua bank tersebut.
"Nanti berkembang saat tanya jawab, nanti kita lihat bagaimana rasio keuangannya untuk BPRS, laba ruginya bagaimana, dividen nya bagaimana," pungkasnya.
