Selain koleksi pakaian, ada pula aksesoris yang sebagian bahannya terbuat dari limbah.
Sebut saja kalung choker yang berani dan anting-anting serta klip sepatu dari logam daur ulang.
Ada pula kacamata hitam yang sebagian bahannya terbuat dari limbah biomassa.
Tak hanya itu, ada juga sepatu bergaya mule dan boots yang dilengkapi kaus kaki.
Sepatu ini terbuat dari kulit vegan yang sebagian berasal dari produk sampingan anggur.
Desain print yang ada di seluruh koleksi terinspirasi dari bahan yang sering dianggap tak lagi menarik.
Contohnya wallpaper bunga yang terkelupas karena dimakan waktu dan permadani dari masa lalu yang terlihat 'buluk'.
Ada pula desain bunga dan motif hewan ngengat yang menunjukkan kehidupan dan pembusukan.
Lewat kampanye Conscious Exclusive A/W20, H&M ingin mendorong pelanggannya untuk memakai 'limbah' dalam upaya mengubah fashion. Brand juga mendapuk Zinnia Kumar untuk ikut serta dalam kampanye ini.
Model kelahiran Australia yang tinggal di London itu dikenal sebagai ahli ekologis dan aktivis.
Zinnia mengatakan, bahwa ia sangat senang menjadi bagian dari kampanye ini, terutama karena H&M membuka jalan bagi koleksi berkelanjutan untuk menjadi norma industri.
Namun ditambahkannya, sebagai konsumen, kita tidak perlu lagi membedakan antara fashionability dan sustainability, karena keduanya akan menjadi satu dan sama.
Selain itu, koleksi ini memberikannya banyak harapan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Intip Koleksi Terbaru H&M yang Terbuat dari Limbah", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/11/27/131914820/intip-koleksi-terbaru-hm-yang-terbuat-dari-limbah?page=2.