SonoraBangka.Id - Jika Anda menderita refluks asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD), Anda mungkin perlu memilah makanan dan minuman dengan tepat untuk mengendalikan penyakit yang diderita.
Jangan sampai Anda salah pilih makanan dan minuman karena dapat menyebabkan asam lambung bocor kembali ke kerongkongan. Gejala GERD memang sangat dipengaruhi oleh apa yang Anda makan.
Gejalanya bisa berupa batuk, mual, dan suara serak. Bersendawa, sakit tenggorokan, dan regurgitasi juga sering dikaitkan dengan GERD.
Apa yang Anda putuskan untuk dimasukkan atau dihindari dalam diet Anda dapat membantu meringankan beberapa gejala Anda.
Minuman seperti kopi, kola, dan jus asam sering kali berada di urutan teratas daftar "larangan". Pasalnya, minuman ini dapat meningkatkan risiko gejala GERD.
Sebagai gantinya, inilah beberapa minuman yang baik Anda konsumsi untuk dapat membantu mengurangi gejala asam lambung naik:
Beberapa jenis teh herbal dapat membantu meningkatkan pencernaan dan meredakan banyak masalah perut, seperti gas lambung dan mual.
Untuk meredakan gejala GERD, Anda bisa mencoba teh herbal bebas kafein, seperti teh chamomile, licorice, elm, hingga marshmallow.
Licorice dapat membantu meningkatkan lapisan lendir pada lapisan esofagus, yang membantu menenangkan efek asam lambung.
Namun, tidak ada cukup bukti untuk memastikan keefektifan adas, akar marshmallow, atau teh pepaya.
Saat menggunakan herbal kering ini sebagai ekstrak dalam teh, Anda harus memakai satu sendok teh herbal untuk satu cangkir air panas.
Untuk hasil terbaik, minum dua hingga empat cangkir per hari. Namun, ketahuilah bahwa beberapa teh herbal dapat mengganggu obat resep tertentu.
Jadi yang paling aman adalah bicarakan dulu dengan dokter sebelum mencoba pengobatan herbal diabetes.
Misalnya saja, Anda disarankan untuk menghindari teh spearmint atau peppermint. Pasalnya, mint bisa memicu refluks asam bagi banyak orang.
Susu sapi sulit dicerna oleh sebagian orang dan mengandung banyak lemak.
Seperti semua makanan berlemak tinggi, susu sapi berlemak penuh dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, yang dapat menyebabkan atau memperburuk gejala refluks.
Jika Anda harus memilih produk susu sapi, pilih yang paling rendah lemak.
Bagi orang yang tidak toleran laktosa atau hanya mengalami peningkatan gejala refluks asam dari produk susu, susu nabati adalah solusi yang baik.
Saat ini, ada beragam produk yang tersedia, termasuk:
Susu almond misalnya, memiliki komposisi basa, yang dapat membantu menetralkan keasaman lambung dan meredakan gejala refluks asam.
Sementara, susu kedelai mengandung lebih sedikit lemak daripada kebanyakan produk susu, menjadikannya pilihan yang lebih aman bagi penderita GERD.
Minuman jeruk dan minuman lain seperti jus nanas dan jus apel sangat asam dan dapat menyebabkan naiknya asam lambung.
Jenis jus lain kurang asam dan dengan demikian cenderung memicu gejala GERD pada kebanyakan orang.
Pilihan jus buah atau sayur yang bagus untuk penderita asam lambung, meliputi:
Minuman jus segar yang dibuat dengan makanan yang kurang asam, seperti bit, semangka, bayam, mentimun, atau pir.
Karena makanan berbahan tomat dapat memicu gejala refluks, menghindari jus tomat juga dapat mengurangi gejala GERD.
Smoothie adalah cara terbaik bagi hampir semua orang untuk memasukkan lebih banyak vitamin dan mineral ke dalam makanan mereka.
Smoothie merupakan pilihan yang sangat bagus dan juga enak untuk penderita asam lambung. Saat membuat smoothie, carilah buah dengan asam rendah yang sama seperti yang Anda lakukan untuk jus, seperti pir atau semangka.
Selain itu, coba tambahkan sayuran hijau seperti bayam atau kangkung. Cobalah smoothie rendah karbohidrat sederhana ini yang menggabungkan bayam dan alpukat.
Pilihan lainnya adalah smoothie teh hijau vegan dengan anggur hijau.
Terkadang, solusi paling sederhana bisa menjadi pilihan yang paling masuk akal. PH sebagian besar air adalah netral, atau 7,0, yang dapat membantu meningkatkan pH makanan yang bersifat asam.
Meskipun hal ini sangat jarang terjadi, perlu diingat bahwa terlalu banyak air dapat mengganggu keseimbangan mineral dalam tubuh Anda, yang akan meningkatkan kemungkinan terjadinya refluks asam.
Air kelapa tanpa pemanis bisa menjadi pilihan bagus lainnya bagi penderita refluks asam. Minuman ini adalah sumber elektrolit bermanfaat yang baik seperti kalium.
Elektrolit ini meningkatkan keseimbangan pH dalam tubuh, yang sangat penting untuk mengendalikan refluks asam.
Produk susu, seperti yogurt terkadang dapat mengurangi gejala refluks asam lambung. Yogurt sendiri mengandung probiotik yang dapat menenangkan usus.
Tapi memang belum tersedia bukti penelitian medis yang cukup untuk membuktikan manfaat probiotik dalam mengatasi penyakit asam lambung.
Orang dengan refluks asam bisa mencoba yogurt tanpa rasa dan menambahkan madu untuk menambah rasa manis jika diperlukan.
Selain memilih minuman yang tepat, penderita asam lambung kiranya juga perlu melakukan tindakan lain dalam upaya mengendalikan penyakit.
Beberapa cara yang baik dilakukan untuk mengatasi asam lambung di antaranya, yakni:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Minuman yang Baik untuk Penderita Asam Lambung", Klik untuk baca: https://health.kompas.com/read/2021/01/27/160800168/8-minuman-yang-baik-untuk-penderita-asam-lambung?page=all#page2.