Namun, Raditya Dika selalu mengatasinya dengan mengurangi pengeluarannya.
“Aku pas awal karier jadi jurnalis. Seringkali habis. Komponennya dua untuk keluar dari situ. Pertama, naikkan penghasilan, kedua kurangi pengeluaran,” jelas Raditya Dika.
“Yang paling mudah, kita kurangi pengeluaran dengan jualan atau cari uang dari pintu lain,” sambungnya.
Lebih lanjut, Raditya Dika menyebut bahwa investasi membutuhkan strategi.
Itu karena menurutnya, investasi tidak akan membuat seseorang kaya.
Sebaiknya, investasi bisa digunakan untuk memenuhi tujuan keuangan.
Dikatakan Raditya Dika, bahwa berinvestasi itu bukan untuk kaya. Kita kaya dari bekerja.
Investasi buat apa? Menurutnya investasi itu untuk memenuhi tujuan keuangan.
Jadi, kita investasi untuk dana pensiun, atau mau liburan atau mau apa.