Karena sebagai anak, dia berhak mengungkapkan apa yang dia rasa kepada orangtuanya.
Selain anak, Anda juga harus menerima teguran dari suami atau pengasuh anak, karena merekalah yang menjadi pemerhati pola asuh Anda selama ini.
3. Jangan Malu Minta Maaf
Kayaknya, udah enggak zaman, ya, menjalani pepatah hidup: orangtua selalu benar dan anak selalu salah.
"Kak, maafin Mama, ya, Mama jarang perhatiin kamu," Anda bisa memulai dengan kalimat ini untuk memberitahu anak bahwa Anda memang telah berlaku tidak adil.
Menurut Nina, permintaan maaf dari orangtua membuat emosi anak jadi mereda, seandainya dia sakit hati dan terluka karena perilaku Anda.
Setelah itu, katakan kepada anak-anak bahwa Anda dan suami akan berusaha untuk berlaku adil satu sama lain.
"Jangan jadinya kebalik, yang disayang jadi adiknya saja. Ya, katakan bahwa sebagai orangtua akan berusaha untuk selalu adil," jelas Nina.
4. Tidak Perlu Setiap Hari