Bagikan :
SnonoraBangka.id - Akhir-akhir ini, bentuk rumah minimalis atau mungi yang modern semakin disukai oleh banyak orang.
Namun tantangan memiliki desain rumah mungil adalah membagi ruang sesuai kebutuhan dan mengatur seluruh barang yang ada.
Lebih dari itu, dalam menerapkan gaya desain rumah juga harus diperhatikan. Ya, salah memilih desain rumah, bisa berdampak pada suasana hunian.
Tak jarang, rumah menjadi sumpek dan semakin terasa sempit.
Berikut ini 4 gaya desain yang bisa membuat rumah mungil tak sumpek.
1. Gaya boho
Gaya boho atau gaya bohemian biasanya memiliki ciri full of ornament dan bernuansa gipsi. Sehingga, desain yang satu ini kurang cocok diaplikasikan pada rumah mungil karena akan membuat rumah menjadi “penuh”.
2. Gaya shabby chic
Gaya desain rumah yang satu ini tinggi peminat. Dekorasi dengan wallpaper bermotif flora dan penggunaan warna pastel membuat gaya ini terlihat feminin.
Namun, jika salah pengaplikasian, bukan tidak mungkin akan membuat rumah mungil akan terasa sesak dan bisa membuat penghuni merasa tidak nyaman.
3. Gaya klasik
Salah satu gaya desain rumah yang kurang cocok diterapkan pada desain rumah mungil adalah gaya klasik.
Penggunaan profil di dinding maupun plafon, furnitur yang terkesan “berat” membuat rumah menjadi lebih penuh.
4. Gaya victorian
Gaya desain yang satu ini dapat membangkitkan kesan anggun ala kerajaan.
Namun, terdapatnya ukiran pada furnitur, penggunaan wallpaper bermotif, membuat gaya desain yang satu ini harus dihindari untuk desain rumah mungil.
Lalu, gaya desain yang seperti apa yang cocok untuk rumah mungil?
Dikarenakan lahan yang terbatas, tentu gaya desain yang membuat rumah terlihat lebih luas.
Banyaknya bukaan, serta menerapkan open space juga disarankan.
Contohnya seperti gaya desain skandinavia dan gaya desain bertema tropis.
Namun, bukan berarti 4 gaya desain tersebut tak bisa diterapkan.
Ya, kuncinya adalah aplikasikan gaya desain tersebut hanya sebagai focal point rumah saja dan bukan secara keseluruhan.
Jadi, Anda suka gaya desain rumah yang seperti apa? Share di kolom komentar ya!
