SonoraBangka.id - Mulai pertengahan tahun 2020 lalu, bersepeda menjadi hobi baru yang digandrungi masyarakat Indonesia. Kegiatan gowes ini dilakukan sebagai sarana untuk hidup sehat.
Meskipun tak semarak tahun 2020 lalu, masih banyak masyarakat termasuk para wanita yang menekuni hobi tersebut hingga saat ini.
Supaya sesi bersepeda Anda semakin berdampak baik untuk tubuh, jangan lupa perhatikan posisi atau postur tubuh yang baik.
“Apabila saat dan setelah bersepeda Anda merasakan jari manis dan kelingking tidak nyaman, hal ini biasanya disebabkan karena ulnar nerve, saraf yang mempersarafi kelingking dan jari manis, dan melewati pergelangan tangan melalui sebuah terowongan (Guyon canal), tertekan akibat terlalu lama berpegangan dengan handle bar,” jelas dr. Oryza Satria, Sp.OT (K), dokter Spesialis Bedah Ortopedi Konsultan Hand & Microsurgery dari RS Pondok Indah - Bintaro Jaya
Kondisi ini disebut juga dengan Guyon canal syndrome, kalau terjadi pada pesepeda disebut cyclist’s palsy.
Agar aktivitas bersepeda menjadi lebih aman dan terhindar dari risiko cyclist’s palsy, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut:
Gunakan bantalan yang baik pada handlebar atau tangan. Anda juga dapat menggunakan gloves atau sarung tangan untuk melindungi tangan dari tekanan yang besar saat bersepeda. Semakin tebal sarung tangan Anda, maka akan semakin baik melindungi.