Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Sejak pandemi Covid-19 melanda, kurang lebih dua tahun terakhir penyelengaraan haji dan umroh pun ditiadakan dan Pemerintah Arab Saudi yang menutup akses bagi para Jemaah haji mengingat kondisi saat ini.
Kepala Seksi Penyelengaraan Haji dan Umroh Kemenag Bangka Tengah, Ahmad Sukri mengatakan, sampai saat ini pihaknya pun masih menunggu instruksi dari Kementerian Agama.
"Untuk keberangkatan Haji ini kita memang belum mendapat informasi dan sifatnya masih menunggu instruksi dari pihak kementerian, namun untuk umroh sendiri kita lihat saat ini sudah mulai dibuka. Semoga dengan dibukanya umroh ini, keberangkatann haji tahun ini juga ikut diselengarakan. Karena biasnsya kalau haji lancar maka umroh Insyaallah juga lancar, begitupun sebaliknya," jelas Ahmad kepada Bangkapos.com, Jumat (21/1/2022).
Ahmad berkata, ada sebanyak 97 calon jemaah haji di Bangka Tengah yang saat ini sudah siap secara administrasi untuk diberangkatkan jika adanya pelaksanaan keberangkatan haji di tahun 2022 ini.
"97 jamaah haji ini terdiri dari 42 jamaah laki-laki dan 55 Prempuan yang telah memenuhi syarat secara administrasi dan saat ini msih menunggu jadwal keberangkatan. Sementara total Jamaah yang menunggu ada 246 orang dari 2020 sampai 2021," ucap Ahmad.
Ia menyebutkan, keberangkatan calon jamaah haji ini ditentukan sesuai dengan waktu pendaftaran dari para calon jemaah.
"Kalau jadwal keberangkatan ini memang sesuai dengan siapa yang mendaftar terlebih dahulu, namun yang berhak berangkat ini juga diatur oleh sistem," katanya.
Lanjutnya ia menuturkan bagi calon jemaah yang mendaftar tahun 2022 ini masa tungu keberangkatan haji yakni selama 24 tahun.
Selain itu untuk Umroh Ahmad mengungkapkan, ada 17 calon jemaah yang sudah mendapat rekomendasi dan direncanakan akan berangkat pada Februari mendatang.
"Rekomendasi ini sudah kita berikan dua hari yang lalu, masalah keberangkatan ini memang ditentukan oleh pihak Travel yang bersangkutan,"tambahnya.
Menurutnya, dalam pelaksanaan umtoh ini pihaknya hanya bersifat melakukan pengawasan terhadap travel yang bersangkutan.
"Jadi untuk umroh memang semuanya diatur oleh pihak travel dan disini kita cuma mengawasi dan mencabut izin travel apabila tidak sesuai atau melanggar aturan," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Keberangkatan 97 Calon Jemaah Haji asal Bangka Tengah Masih Tunggu Instruksi dari Kementerian Agama, https://bangka.tribunnews.com/2022/01/21/keberangkatan-97-calon-jemaah-haji-asal-bangka-tengah-masih-tunggu-instruksi-dari-kementerian-agama.
