Ilustrasi olahraga berat
Ilustrasi olahraga berat ( Kompas.com)

Dokter Peringatkan Ini, Pra dan Pasca Disuntik Vaksin Booster Covid-19

5 Februari 2022 10:54 WIB

"Yang disebut berat itu dari mana ke mana? Di atas 70 persen dari denyut jantung maksimal, itu (olahraga intensitas) berat. Kalau 50-70 persen dari denyut jantung maksimal itu enggak berat, ringan sampai sedang saja itu," jelas Michael.

Jika berolahraga di zona latihan (training zone), olahraga terbilang ringan-sedang dan menyehatkan. Zona latihan bisa dihitung dengan mengetahui terlebih dahulu denyut jantung maksimal sesuai usia.

Untuk mereka yang berusia 60 tahun, misal, denyut jantung maksimal berada di 160 denyut per menit.

Artinya, zona latihan 50-70 persen saja atau 80-112 denyut per menit.

Saat denyut jantung lebih dari 112 per menit, berarti sudah masuk ke olahraga intensitas berat.

Kemudian saran untuk menunda olahraga berat selama seminggu bisa disesuaikan dengan kondisi tubuh.

Michael berpesan, meski sudah seminggu dan badan masih terasa pegal, tidak enak, sebaiknya tidak dipaksakan.

"Kalau sebelum seminggu udah enak, misal 3 hari, boleh olahraga berat," imbuhnya.

Jadi tunda kebiasaan melakukan olahraga berat hanya beberapa hari saja kok.

Tentunya, untuk berapa harinya tidak sama satu orang oranglainnya.

Nah, intinya jika tubuh sudah kembali fit pasca vaksinasi booster Covid-19, olahraha berat kembali boelh dilakukan secara bertahap.

SumberHealth.grid.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm