Nah, yang satu ini pasti masih sering dilakukan oleh kebanyakan orang. Susu yang disimpan di pintu kulkas adalah pilihan yang buruk.
Pasalnya, suhu yang hangat memungkinkan bakteri untuk tumbuh.
Sementara itu, jika di simpan di pintu kulkas, pintu yang sering dibuka tutup menyebabkan perubahan suhu dimana susu akan rentan terpapar dan meningkatkan pembusukan.
Dewan Susu California, merekomendasikan untuk menyimpan susu di bagian belakang lemari es di mana suhunya paling dingin.
Telur
Meskipun beberapa lemari es memiliki rak khusus berbentuk telur di pintunya, lemari es tersebut tidak berada di lokasi yang tepat untuk mempertahankan suhu penyimpanan telur yang tepat.
Menurut American Egg Board, telur paling baik disimpan di rak bagian dalam di mana suhunya lebih konsisten.
Telur juga harus disimpan dalam karton aslinya, karena karton tersebut akan mencegah hilangnya kelembapan dan melindungi telur dari menyerap bau atau rasa dari makanan lain.
Buah-buahan dan sayur-sayuran
Menyimpan buah atau sayuran seperti wortel di pintu terkadang mempunyai akses yang mudah untuk diambil sewaktu-waktu.
Untuk alasan yang sama, suhu yang cenderung fluktuatif ini akan membuat sayuran cepat layu.
Mengingat buah-buahan membutuhkan kelembapan yang lebih rendah, sementara sayuran membutuhkan kelembapan yang lebih tinggi. Untuk itu, Moms dapat menyimpannya secara terpisah.
Keju
Mirip dengan buah dan sayuran, keju juga tidak boleh disimpan di rak pintu kelkas. Melainkan berada di laci ramping kulkas.
Pada bagian tersebut udara dingin dapat menjaga keju tetap sangat dingin tanpa perlu membekukannya.
Selain makanan di atas, Moms bisa meletakkan bumbu, saos atau minuman ringan di lokasi ini.
Nah, lupa apa saja makanan yang tidak boleh disimpan di pintu kulkas? Cek halaman 2 untuk mengetahui jawabannya.
Artikel ini telah terbit di https://nakita.grid.id/read/023208558/ternyata-ini-lo-alasan-mengapa-susu-tidak-boleh-disimpan-di-pintu-kulkas-selama-ini-masih-sering-dilakukan-tapi-justru-bisa-sangat-berisiko?page=all