SONORABANGKA.ID - Tidak sedikit orang memilih pakai kipas angin di kamar tidur sebagai penyegar ruangan karena dinilai lebih murah ketimbang air conditioner (AC).
Setidaknya, kipas angin memiliki banyak variasi yang ditawarkan, mulai dari berdiri, langit-langit, hingga gantung.
Tapi, bagaimana pandangan fengsui mengenai penggunaan kipas angin gantung di kamar tidur?
Ada beberapa pandangan menyatakan, kipas angin gantung di kamar tidur adalah hal yang baik menurut fengsui.
Ini disebabkan karena kipas angin gantung di kamar tidur dapat membuat udara di dalam ruangan tetap segar.
Aliran udara yang baik mendorong energi chi untuk bergerak dengan gerakan melingkar dan meningkatkan sirkulasi udara.
Selain itu, penempatan kipas angin gantung juga bisa menghemat ruang di lantai.
Seperti diketahui, banyaknya benda di lantai akan membuat ruangan berantakan, terutama di kamar tidur kecil atau sempit.
Tapi, keberadaan kipas angin gantung juga dianggap buruk dalam fengsui karena beberapa hal.
Pertama, memiliki kipas angin gantung tepat di atas kepala dapat menyebabkan stres dan merasa tegang bagi orang-orang yang tidur di bawahnya.
Di samping itu, posisi kipas angin gantung dengan ketinggian rendah memberikan perasaan penindasan kepada orang di bawahanya dan terlihat kurangnya rasa aman.
Selain itu, pemotongan chi yang dihasilkan oleh kipas angin jenis ini dapat memotong dan berdampak negatif pada hubungan cinta di dalam ruangan tersebut.
Lalu, bagaimana solusinya?
Coba pertimbangkan memasang kipas angin dinding daripada kipas angin gantung, karena fungsinya sama yakni untuk mendinginkan ruangan.
Selain itu, memiliki kipas angin dinding juga sangat praktis karena tidak memakan banyak ruang lantai, biaya, serta lebih aman karena bilahnya tertutup.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Punya Kipas Angin Gantung di Kamar Tidur? Begini Pandangan Fengsui", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/properti/read/2022/06/21/100000721/punya-kipas-angin-gantung-di-kamar-tidur-begini-pandangan-fengsui?page=all#page2.