SonoraBangka.id - Anggota DPRD Bangka Belitung, Firmansyah Levi mengingatkan pemerintah dan OPD teragar bisa mengatasi permasalahan ketersediaan sembako.
Kebutuhan pokok masyarakat di Bangka Belitung diperkirakan bakal mengalami peningkatan dan dikhawatirkan sulit di dapat jelang hari besar natal dan tahun baru 2023.
Hal ini terjadi dikarenakan pasokan terganggu akibat cuaca yang belakangan ini kurang baik.
Tak hanya terkait pasokan, dikhawatirkan juga harga-harga barang mengalami kenaikan yang sangat signifikan.
"Kami tidak ingin ada kelangkaan bahan pokok, seperti gula, minyak, dan bahan pokok lainnya. Diharapkan akhir tahun ini, diperhatikan ketersediaan dan stok barang untuk masyarakat Babel," kata Firmansyah Levi, Minggu (11/12/2022).
Bila hal ini terjadi tentunya akan memberatkan masyarakat. Apalagi perekonomian masyarakat di tengah kenaikan harga BBM sudah cukup memberatkan.
Karenanya ia mengingatkan pemerintah daerau untuk mengatasi ketersediaan kebutuhan bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Sebagian bahan pokok kita ini diimpor atau disuplai dari daerah lain. Sehingga perlu diperhatikan agar tidak terjadi keterlambatan pasokan bahan. Sehingga menjaga harganya tetap stabil," tegasnya.
Panggil yang Main Harga
Kabid Pengendalian Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Babel, Fadjri Djagahitam, mengatakan, mereka telah melakukan pemantauan ke pasar dalam upaya mengendalikan harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru 2023.