Lebih detailnya, pada mahkota baru ini terdapat 993 batu mulia yang ditata handmade, 110,83 karat safir biru, dan 48,24 karat berlian putih.
Safir biru berbentuk buah pir itu dikelilingi oleh berlian yang bernilai sekitar 5,58 juta juta dolar AS (setara Rp84.3 milyar).
Dasar mahkota yang ditata dengan berlian melambangkan status quo, hal ini juga mencerminkan bahwa setiap perubahan signifikan membutuhkan proses yang panjang.
Lalu, dari dasar ke atas terdapat motif gelombang riak yang mencerminkan momentum perubahan.
Pada bagian puncak mahkota, terlihat seperti gelombang yang mirip dengan kepala ular. Bentuk tersebut melambangkan tantangan dalam mengalahkan lawan dan mereka yang memiliki kepentingan dalam mempertahankan status quo.
"Miss Universe 2022 Force for Good Crown melambangkan reinkarnasi anggun dari nilai-nilai lama Organisasi Miss Universe. Selain itu juga warisan sebagai cahaya penuntun, bersinar terang menuju kejayaan masa depan," kata Anne Jakapong Jakrajutatip.
Selendang Ramah Lingkungan
Gebrakan baru dilakukan oleh organisasi Miss Universe yang baru saja diambil alih oleh Anne Jakapong, CEO JKN Global Group.
Melalui unggahan media sosial Miss Universe, mereka mengumumkan akan menggunakan selendang berkelanjutan yang pertama kali digunakan di ajang ini.
Selendang yang diklaim ramah lingkungan ini dibuat dari 100 persen bahan daur ulang, yang kemudian dilengkapi dengan rhinestones dan diproduksi secara beretika bersama dengan The Sash Company.