-PT Gemilang Cahaya Mentari (PT GCM) Rp 1.980 (naik Rp 30)
Syarli Nopriansyah mengatakan naiknya harga beli TBS di perusahaan sawit tidak lepas dari naiknya harga CPO dunia.
"Memang pihak perusahaan sawit dalam menentukan harga TBS bergantung pada harga CPO dunia," kata Syarli Nopriansyah.
Harga Pupuk dan Herbisida Malah Turun
Pada hari ini, Kamis (8/6/2023) harga sawit di tingkat petani Rp 1.400 per Kg naik Rp 100 dari harga sebelumnya Rp 1.300 pe Kg.
"Harga TBS sawit dua hari ini ada kenaikan dari Rp 1.300 per Kg menjadi Rp 1.400 di tingkat petani. Kenaikan hanya Rp 100 sampai Rp 30 di tingkat pabrik CPO," kata Yanto petani sawit asal Desa Jeriji kepada Bangkapos.com, Kamis (8/6/2023).
Dengan turunnya harga TBS kelapa sawit, berdampak pada turunnya harga racun herbisida, seperti racun lalang semula Rp 105.000 per liter menjadi Rp 75.000 per liter, turunnya hampir 25 persen.
"Untuk racun rumput semula Rp 70.000 per liter kini menjadi Rp 55.000 per liter ada baiknya pupuk juga banyak mengalami penurunan harga. Sementara untuk pupuk, petani saat ini lebih memakai pupuk dengan harga murah, sehingga lebih terjangkau," ujar Bang Yan, sapaan akrab Yanto.
Untuk diketahui, sebelumnya, pada Rabu (31/5/2023) lalu harga TBS sawit di tingkat petani, terus mengalami penurunan
Harga pembelian TBS sawit petani semula dihargai hanya Rp 1.300 per kg dari harga Rp 1.350 per kg turun Rp 50.