SonoraBangka.id - Setiap wanita yang menstruasi bakal mengalami menopause atau mati haid ketika waktunya tiba.
Menopause dini dikenal sebagai insufisiensi ovarium prematur.
Ini merupakan kondisi di mana fungsi ovarium menurun lebih awal dari yang seharusnya.
Biasanya, menopause terjadi pada usia 45-55 tahun, tetapi pada kasus menopause dini, gejala menopause muncul sebelum usia 40 tahun.
Hal ini dapat mempengaruhi wanita secara fisik dan emosional, dengan gejala seperti siklus menstruasi tidak teratur, hot flash, gangguan tidur, perubahan mood, kekeringan vagina, dan risiko osteoporosis.
Menopause dini juga dapat mempengaruhi kesuburan dan kehidupan seksual seorang wanita.
Mengenali gejala dan memahami dampak menopause dini adalah langkah penting dalam memberikan dukungan dan perawatan yang diperlukan bagi wanita yang mengalaminya.
Dalam menghadapi menopause dini, penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan mempelajari strategi pengelolaan yang efektif guna menjaga kesehatan dan kualitas hidup yang optimal.
Melansir dari laman NHS, berikut ini adalah tanda-tanda seorang perempuan mengalami menopause dini.
Gejala utama dari menopause dini adalah menstruasi menjadi tidak teratur.