Ilustrasi sayur pare(Pixabay/Paresh85)
Ilustrasi sayur pare(Pixabay/Paresh85) ( KOMPAS.COM)

Pare Disebut Tidak Boleh Dimakan Bersama Udang, Teh, dan Manggis, Apakah Benar?

24 Agustus 2023 20:39 WIB

"Kandungan vitamin C dalam pare tak terlalu tinggi. Sumber vitamin C tinggi banyak dari sumber lain," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (22/8/2023).

Abdul menyatakan udang tak mengandung senyawa kemoterapi arsenik. Arsenik merupakan zat berbahaya bagi tubuh makhluk hidup.

Selain itu, ia juga mengungkapkan tidak ada laporan efek berbahaya yang timbul saat mengonsumsi pare sambil minum teh atau makan buah manggis.

Tapi, efek tertentu memang bisa muncul karena kandungan teh dan manggis itu sendiri.

"Minum teh tinggi (menyebabkan) efek tak diinginkan jantung karena (kandungan) kafein," tambahnya.

Sementara itu, orang yang meminum teh atau makan manggis menurut Abdul bisa saja merasa tidak enak perut bahkan hingga sulit buang air besar. Ini terjadi karena teh dan kulit manggis memiliki kandungan tanin yang tinggi. 

Aman untuk pencernaan karena dimasak

Terpisah, ahli gizi Universitas Gadjah Mada, Toto Sudargo mengatakan, pare, udang, minuman teh, dan buah manggis telah dimasak sehingga bisa dikonsumsi dengan baik.

"Secara kultur atau budaya, tata cara makan manusia itu multi bahan makanan, yang diolah sehingga bisa dikonsumsi dan aman, serta menyehatkan tubuh," jelasnya kepada Kompas.com, Selasa (22/8/2023).

Menurutnya, jenis makanan dan minuman tadi mengandung zat gizi yang beragam sehingga menguntungkan tubuh.

Di sisi lain, tubuh memiliki berbagai enzim yang yang bisa memecah maupun mengubah bahan makanan yang masuk ke tubuh agar bisa dicerna dengan baik.

"Dengan demikian, tidak akan membahayakan tubuh bila kita mengkonsumsi beraneka ragam makanan dan aman, serta tidak perlu khawatir dan takut," tandasnya.

Tidak boleh berlebihan

Walaupun pare tidak berbahaya bila dimakan bersama udang, teh, dan buah manggis, sayuran tersebut tidak boleh dikonsumsi berlebihan.

Pakar herbal Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Nanang Fakhrudin mengungkapkan, pare akan aman selama dikonsumsi dalam jumlah wajar.

"Pare (jika dikonsumsi) dalam dosis tinggi dan jangka lama bisa mengakibatkan mandul," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (23/8/2023).

Menurut Nanang, hasil uji yang dilakukan terhadap ekstrak pare membuktikan ada racun di ekstrak tersebut. Namun, belum diketahui kandungan senyawa apa yang bersifat toksik dalam pare.

Meski begitu, suatu hal disebut memiliki sifat beracun bagi hati tergantung dosis zatnya. Jika tidak mencapai dosis tertentu, maka belum menimbulkan racun saat dikonsumsi.

"Umumnya pare itu aman dikonsumsi dalam jumlah wajar. Kalau beracun sudah ada warning dari BPOM atau Kemenkes," ujar Nanang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pare Disebut Tidak Boleh Dimakan Bersama Udang, Teh, dan Manggis, Benarkah?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2023/08/24/113000365/pare-disebut-tidak-boleh-dimakan-bersama-udang-teh-dan-manggis-benarkah-?page=all#page2.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm