Untuk terget dikatakan Juang, Dit Lantas Polda Babel ingin berusaha untuk mengurangi angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
Untuk diketahui bersama, data jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang di Wilkum Polda Babel tahun 2021 sejumlah 27.751.
Kasus dan pada tahun 2022 sejumlah 28.152 kasus atau ada kenaikan trend (1.42 persen).
Jumlah kecelakaan lalu lintas tahun 2021 sejumlah 297 kejadian dan pada tahun 2022 sejumlah 359 kejadian atau ada kenaikan trend (17.27%).
Korban meninggal dunia tahun 2021 sejumlah 161 orang dan pada tahun 2022 sejumlah 176 orang atau ada kenaikan trend (8.52%).
Edukatif
Kabid Humas Polda Babel, Kombes Pol Jojo Sutarjo mengatakan operasi Harkamtibmas bidang Lalu Lintas ini, bakal mengedepankan giat edukatif dan persuasif serta humanis.
Kemudian, didukung penegakkan hukum secara elektronik baik statis maupun mobile dan juga teguran simpatik.
"Tentunya ini untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas. Sesuai dengan temanya yakni mewujudkan Kamseltibcarlantas kondusif menuju Pemilu Damai 2024,"kata Jojo.
Tak hanya itu, Operasi ini dikatakan Jojo, bertujuan menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, angka kecelakaan lalu lintas dan jumlah fatalitas korban.